Galih Priatmojo | Irwan Febri Rialdi
Insiden antara Sergio Ramos dan Lionel Messi. (CURTO DE LA TORRE/AFP).

Bolatimes.com - Bintang Barcelona, Lionel Messi, menjadi korban kemenangan raksasa Catalan atas Real Madrid pada pekan ke-26 La Liga Spanyol musim 2018/2019. Mulut pemain asal Argentina itu berdarah karena disikat Sergio Ramos.

Barcelona sukses memetik kemenangan 1-0 ketika mengunjungi markas Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (3/3/2019) dini hari WIB. Gol semata wayang skuat Blaugrana dicetak oleh Ivan Rakitic.

Namun, di balik kemenangan Barcelona, ada insiden kecil yang melibatkan Lionel Messi dan Sergio Ramos pada penghujung babak pertama. Tampak Ramos mengayunkan lengan tepat ke arah muka Messi dan membuat mulut sang pemain berdarah di lapangan.

Baca Juga:
Alexis Sanchez Lagi-lagi Cedera, Solskjaer: Semoga Tak Parah

Aksi tak sportif itu pun tidak luput dari pandangan bek Barcelona, Gerard Pique. Ia menilai perilaku mantan rekannya di Timnas Spanyol itu sangatlah agresif.

"Ada darah di mulut Leo –sapaan akrab Messi. Itu perbuatan yang sangat agresif," kata Pique, seperti dilansir dari Sportskeeda, Minggu (3/3/2019).

"Intensitas memang tak bisa diukur. Saya rukun dengan para pemain Madrid. Namun ketika sudah di lapangan memang terkadang Anda harus membela jersey dan warna yang Anda bela. Itulah yang membuat adanya persaingan," tuturnya menambahkan.

Baca Juga:
Murka Persib Kalah di Piala Presiden, Umuh Muchtar Sebut Ini Biangnya

Sementara itu, Sergio Ramos mengaku tidak sengaja mencederai Messi. Walau sebenarnya, ia mengakui ayunan itu cukup telak menghantam pemenang lima Ballon d'Or tersebut.

"Saya tidak bermaksud untuk melukai Messi, namun saya pikir dia mendapatkannya dengan cara yang buruk," tegas Ramos.

Sergio Ramos sendiri memang terkenal sebagai pemain bertahan yang bertipe keras. Hal itu terbukti dengan koleksi 212 kartu kuning dan 25 kartu merah yang didapat sepanjang kariernya.

Baca Juga:
Fans Uganda Ini Ngebet Ketemu Romelu Lukaku, Presiden Sampai Turun Tangan

Load More