Irwan Febri Rialdi
Pemain Timnas Basket Indonesia, Marques Bolden. (Dok. IBL)

Bolatimes.com - Marques Bolden menjadi salah satu pemain kunci yang ikut mengantarkan timnas basket putra Indonesia mengukir sejarah luar biasa di ajang SEA Games 2021.

Bersama timnas basket putra Indonesia, Marques Bolden sukses mengamankan medali emas pertama kali dalam sejarah SEA Games. 

Medali emas itu diraih timnas basket Indonesia setelah menumbangkan Filipina yang berstatus sebagai raja basket Asia Tenggara pada laga terakhir SEA Games 2021.

Baca Juga:
Profil Abraham Damar Grahita yang Bawa Timnas Basket Indonesia Raih Emas SEA Games 2021

Dalam duel yang berlangsung di Thanh Tri District Sporting Hall, Hanoi, Minggu (22/5/2022), Marques Bolden dan kawan-kawan sukses menumbangkan perlawanan Filipina dengan skor 85-81.

Dengan kemenangan itu, timnas basket Indonesia sukses mengamankan peringkat teratas klasemen dengan koleksi 12 poin sekaligus mengungguli Filipina yang selama ini menjadi peraih tetap medali emas.

Pasalnya, ini menjadi medali emas pertama dalam sejarah SEA Games yang berasal dari bola basket putra. Sebelumnya, tak ada negara yang mampu menghentikan dominasi Filipina.

Baca Juga:
Klasemen Akhir SEA Games 2021: Indonesia Finis Posisi 3, Jauh di Atas Malaysia

Profil Marques Bolden

Marques Bolden merupakan pebasket kelahiran Dallas, Texas, Amerika Serikat, pada 17 April 1998. Pebasket berusia 24 tahun itu saat ini berstatus sebagai anggota tim NBA G League, Salt Lake City Stars.

Marques Bolden mengawali kariernya bersama DeSoto High School. Saat menjadi pemain senior di klub itu, ia memang menjadi center yang diunggulkan.

Baca Juga:
Ogah Terlalu Bangga, Shin Tae-yong Anggap Menang Beruntung Lawan Malaysia

Selanjutnya, Marques Bolden memilih untuk bergabung bersama Duke University yang berkompetisi di kompetisi divisi pertama kampus NCAA pada 2016.

Sayangnya, dia harus absen pada pertandingan awal di musim 2016/2017 karena mengalami cedera. Debutnya pun baru tercipta pada 3 Desember 2016 saat menghadapi Maine.

Setelah tiga tahun berkarier bersama Duke University, Bolden memutuskan untuk ambil bagian pada NBA Draft tahun 2019.

Baca Juga:
Shin Tae-yong Anggap Marselino dan Ronaldo Kwateh Bisa Bersaing di Jepang Atau Korea

Bergabung bersama Cleveland Cavaliers pada 2019 menjadi karier profesional pertamanya di dunia basket, terutama NBA.

Namun, ia tak langsung bermain bersama tim utama karena harus diturunkan ke klub satelit Cleveland Cavaliers, yakni Canton Charge, yang berkompetisi di NBA G League.

Pada 30 November, Bolden mendapatkan kontrak dari Cleveland Cavaliers dengan durasi selama dua musim. Setelah kontraknya berakhir, ia sempat bergabung ke Utah Jazz.

Namun, dia diturunkan terlebih dahulu dan bermain untuk tim satelitnya, yakni Salt Lake City Stars, yang menjadi klubnya sampai saat ini.

Sebetulnya, pemain berusia 24 tahun ini sempat berlatih bersama timnas basketball Amerika Serikat alias Team USA pada Nike Hoop Summit 2016.

Ia juga pernah mengikuti pemusatan latihan tim basket putra Amerika Serikat U-19 pada 2017, tapi namanya dicoret sebelum turnamen bergulir.

Pada Juli 2021, Bolden akhirnya memilih dinaturalisasi menjadi warga negara Indonesia (WNI), dan membantu timnas basket Indonesia meraih medali emas pertamanya di SEA Games 2021.

Pada laga penentuan melawan Filipina, Bolden sukses mencetak 18 poin, 10 rebound, dan 3 assist.

Kontributor: Muh Adif Setiawan

Load More