Bolatimes.com - Perkembangan makhluk hidup, terutama manusia, tak terlepas dari adanya gerak dari lingkungan sekitarnya. Gerak lokomotor juga menjadi salah satu ciri-ciri makhluk hidup.
Secara umum, gerak lokomotor juga menjadi salah satu yang dilakukan manusia dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Gerakan ini awalnya juga dipelajari dari contoh-contoh yang ada di lingkungan sekelilingnya.
Bagi manusia, seorang anak akan mempelajari gerakan-gerakan tersebut seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan jasmaninya.
Baca Juga:
Gegara Kalah Angin Tim Sepak Bola Putri Jabar Gagal Sabet Emas PON Papua
Secara garis besar, gerak dapat dibedakan menjadi tiga macam klasifikasi, yakni gerak lokomotor, gerak non-lokomotor, dan gerak manipulatif.
Gerak Lokomotor
Gerak lokomotor merupakan gerakan dasar atau sebuah tindakan yang bertujuan untuk memindahkan posisi seluruh tubuh menuju tempat lain.
Baca Juga:
5 Pemain Inggris yang Main di Serie A Musim Ini, Termasuk Eks Chelsea
Sebagai contoh, gerakan ini merupakan aktivitas berpindah, baik itu ke depan, ke belakang, ke samping, atau ke atas. Contoh dari gerak lokomotor ialah berjalan, berlari, melompat, dan lain-lain.
Gerak Non-lokomotor
Sementara itu, gerak non-lokomotor adalah sebuah gerakan atau tindakan yang bertujuan untuk menggerakkan sebagian tubuh.
Baca Juga:
AHHA PS Pati Gaet Striker Naturalisasi, Atta Halilintar: Semua karena Allah
Gerakan ini tak dimaksudkan untuk memindahkan seluruh tubuh ke tempat lain. Artinya, saat manusia melakukan gerakan non-lokomotor, mereka hanya berada di tempat.
Sejumlah contoh dari gerak non-lokomotor ialah mengayunkan kedua lengan, membungkuk, menegakkan badan, memutar badan, ataupun memutar leher.
Gerak Manipulatif
Baca Juga:
Link Live Streaming Taiwan vs Indonesia, Penentuan Nasib Skuad Garuda
Sementara itu, jenis gerak yang ketiga ialah gerak manipulatif. Gerakan ini ialah tindakan yang bermaksud untuk memanipulasi gerakan atau posisi suatu benda.
Selain itu, gerak manipulatif merupakan sebuah gerak yang menggunakan berbagai alat yang turut melibatkan penguasaan terhadap bagian tubuh.
Misalnya, gerak manipulatif ialah melempar atau menangkap bola, menggelindingkan bola, memukul dengan raket, dan lain-lain.
Pola Gerakan Lokomotor
Untuk memahami lebih lanjut mengenai gerakan lokomotor, ada sejumlah pola gerakan dasar yang melibatkan perpindahan posisi tubuh.
Pada dasarnya, gerakan ini merupakan usaha memindahkan tubuh dari satu tempat ke tempat yang lain.
1. Berjalan
Contoh gerakan lokomotor yang pertama ialah berjalan. Secara sederhana, berjalan merupakan gerakan melangkah ke segara arah.
2. Berlari
Gerakan lokomotor yang kedua ialah berlari. Secara sederhana, berlari merupakan gerakan perpindahan dengan cepat.
Sebetulnya, berlari tidak jauh berbeda dengan berjalan. Hanya saja, gerakan berlari lebih cepat untuk mencapai tujuannya.
3.Melompat
Melompat adalah sebuah gerakan mengangkat tubuh dari suatu titik ke titik lainnya yang jauh lebih tinggi atau lebih jauh.
Gerakan ini bisa dilakukan dengan ancang-ancang seperti lari cepat atau lambat dengan bertumpu pada satu kaki dan mendaratkan kaki atau anggota tubuh lainnya.
4. Meloncat
Sementara itu, gerakan meloncat berbeda dengan melompat. Sebab, meloncat ialah suatu gerakan mengangkat tubuh dari suatu titik menuju titik yang lain yang lebih jauh atau tinggi.
Gerakan ini bisa dilakukan dengan melakukan ancang-ancang seperti lari cepat atau lambat dengan menumpu pada dua kaki, kemudian mendarat dengan kaki atau anggota tubuh lainnya.
Berita Terkait
-
Pantesan Betah Menjanda, Ini 4 Cara Gisel Gisella Anastasia Salurkan Hal Terpentingnya
-
Dian Sastrowardoyo Ungkap Rahasia Bisa Awet Muda, Ternyata Hal Murah Ini yang Dirutinkan
-
Viral Penyerahan Medali SEA Games 2023 Diterangi Lampu Mobil, Netizen: Berasa Lomba Antar RT
-
Sempat Kena Marah Shin Tae-yong karena Malas Lari, Hokky Caraka Akui Alami Cedera
-
Shin Tae-yong Semprot 2 Pemain Timnas Indonesia U-20 karena Malas Lari
-
Terkini Darwin Nunez, Berikut Pemain dengan Lari Tercepat Sepanjang Sejarah Liga Inggris
-
Pengertian Lari dan Jenis-jenisnya, Tak Cuma Lari 100 Meter
-
Shin Tae-yong Soroti Kekurangan Pemain Timnas Indonesia U-19 yang Baru Mau Lari Kalau Ada Bola
-
Meriah! Pocari Sweat Run Indonesia 2022 Diikuti 18 Ribu Peserta, Ada Ridwan Kawil dan Najwa Shihab
-
Jadi Atlet Putri Pertama Pembawa Bendera Merah Putih di SEA Games, Emilia Nova Bangga
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Digelar di 3 Kota, Workshop Kolaborasi Suara.com dan UAJY Diikuti 150 Lebih Digital Creator
-
Al Farisi Baseball Softball National Championship III Jadi Ajang Pencarian Bakat
-
5 Bintang Olahraga Ini Berencana Pensiun dari Olimpiade
-
Kinerja Keuangan Positif, Arkadia Digital Media Laporkan Kenaikan Pendapatan 40 Persen
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat