Bolatimes.com - Kondisi internal Sheffield Wednesday semakin kacau. Klub Championship asal Inggris itu kini dilanda krisis besar.
Klub yang pernah dilatih oleh pelatih keturunan Indonesia, Jos Luhukay itu mengalami krisis finansial, setelah para pemain senior tidak menerima gaji selama dua bulan berturut-turut, dan sejumlah staf serta pemain mulai meninggalkan klub.
Salah satu kabar paling mengejutkan datang dari Barry Bannan, legenda klub yang telah membela Sheffield Wednesday selama 10 tahun.
Kontrak sang gelandang berakhir pada 30 Juni, dan ia memilih tidak memperpanjang masa baktinya di Hillsborough.
Menurut laporan dari The Guardian, seluruh pemain senior memiliki hak untuk mengajukan pengunduran diri dengan pemberitahuan 15 hari jika gaji mereka masih belum dibayarkan.
Situasi ini membuka peluang eksodus besar-besaran dari skuad utama The Owls.
Tak hanya pemain, manajer Danny Rohl juga dikabarkan tengah bernegosiasi untuk keluar dari klub.
Pelatih asal Jerman itu bahkan tidak menghadiri sesi latihan pramusim. Sementara itu, sesi latihan dijalankan oleh pelatih tim U-21, Andy Holdsworth, karena sebagian besar staf pelatih utama sudah habis masa kontraknya dan diperkirakan akan ikut pergi.
Beberapa pemain lain juga telah resmi berpisah, termasuk Liam Palmer, Callum Paterson, Nathaniel Chalobah, Svante Ingelsson, dan Akin Famewo.
Menariknya, para pemain U-21 telah menerima gaji bulan Juni mereka, namun pemain utama masih belum dibayar, meski klub sudah menyampaikan permintaan maaf dan berjanji akan segera melunasi tunggakan — tanpa menyebutkan tanggal pastinya.
Terlepas dari apakah gaji akan dibayarkan dalam batas waktu 15 hari atau tidak, Sheffield Wednesday tetap berisiko dijatuhi sanksi oleh English Football League (EFL).
Sanksi yang mungkin diterapkan antara lain larangan transfer pemain (transfer embargo), denda keuangan dan pengurangan poin di liga.
Kontributor: M.Faqih
Berita Terkait
-
Ujian Pertama Pelatih Keturunan Indonesia John Heitinga di Awal Musim
-
Hengkang dari Gladbach, Rekan Kevin Diks Bakal Dilatih Pelatih Keturunan Indonesia
-
Menanti Tangan Dingin Pelatih Keturunan Indonesia Giovanni van Bronckhorst di Liverpool
-
Mengenal Pelatih Keturunan Indonesia yang Berkarier di Bundesliga hingga Premier League
-
Simon Tahamata, Legenda Timnas Belanda Berdarah Indonesia yang Jadi Pelatih Akademi Ajax
-
Gara-gara Lapangan Beku, Elkan Baggott Batal Debut di Cheltenham Town FC
-
Aroma Indonesia di Sheffield Wednesday, Klub yang Bakal Jadi Lawan Elkan Baggott
-
Profil Giovanni van Bronckhorst, Pelatih Keturunan Indonesia yang Antar Rangers ke Final Liga Europa
-
Deretan Klub Elite Masa Lalu yang Kini Main di Divisi Ketiga, Terbaru Derby County
-
3 Pelatih Keturunan Indonesia di Eropa yang Bisa Jadi Pengganti Shin Tae-yong
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez