Bolatimes.com - Pelatih Real Madrid, Santiago Solari, tidak ingin terlalu meratapi kekalahan dari Barcelona pada leg kedua semifinal Copa del Rey 2018/2019. Ia menegaskan bahwa timnya kalah dengan terhormat.
Real Madrid menelan kekalahan telak ketika menjamu Barcelona di Santiago Bernabeu, Kamis (28/2/2019) dini hari WIB. Bermodalkan hasil imbang 1-1 pada leg pertama, Los Blancos tak disangka justru dibungkam tiga gol tanpa balas oleh Barcelona. Tiga gol raksasa Catalan dicetak oleh brace Luis Suarez dan bunuh diri Raphael Varane.
Santiago Solari mengaku kekalahan atas Barcelona terasa menyakitkan. Pasalnya, ia merasa anak asuhnya sudah bermain cukup baik dan sempat mendominasi pertandingan. Namun, pelatih asal Argentina itu menegaskan Toni Kroos dan kolega menerima kekalahan dengan kepala tegak.
"Setelah semua usaha kami dan berjuang sampai peluit terakhir dibunyikan, menciptakan beberapa peluang dan mendominasi pertandingan, kekalahan ini sungguh menyakitkan," kata Solari di laman resmi Real Madrid.
"Kami pergi dengan kepala tegak, tapi kami tidak senang dengan kekalahan ini. Sekarang kami memfokuskan energi kami pada pertandingan kami berikutnya melawan Barcelona (3/3). Mereka membuktikan betapa bagusnya mereka pada kami," imbuhnya.
Pada pertandingan itu, Solari mengklaim Real Madrid sudah bermain dengan begitu baik dan menciptakan banyak peluang. Hanya saja, ia merasa finishing Karim Benzema cs belum menemui sasaran. Pelu diketahui, Real Madrid mampu melesatkan 11 percobaan ke gawang Barcelona, sementara skuat Blaugrana hanta tiga kali dan semua berbuah gol.
"Kita bisa saja bicara soal pertandingan tersebut, kami bermain sangat bagus dan rapi, kami punya banyak energi dan menciptakan banyak peluang, tapi kami tidak mencetak gol," kata Solari.
"Kami akan mencoba fokus pada pertandingan berikutnya. Kami harus terus melaju seperti yang kami lakukan sejauh ini dan mencari kesempatan untuk menang. [Madrid sudah] bekerja keras, bergerak dengan baik, kami melakukan semuanya. Dan kami bisa menambahkan itu pada hal yang kurang: gol," tutup pelatih 42 tahun itu.
Kekalahan atas Barcelona membuat Real Madrid gagal melangkah ke final Copa del Rey musim 2018/2019. Namun, mereka berkesempatan melakukan balas dendam ketika menjamu Barcelona pada laga lanjutan La Liga di Santiago Bernabeu, Minggu (3/3/2019) dini hari WIB.
Berita Terkait
-
Mbappe Bersinar, Real Madrid Hajar WSG Tirol 4-0 Tutup Pramusim
-
Marcus Rashford Bongkar Kekacauan MU: Tidak Ada Rencana Jangka Panjang
-
Inigo Martinez Pilih Uang Besar daripada Treble Bersama Barcelona
-
Napoli Resmi Dapatkan Pemain Buangan Real Madrid, I Partenopei Siap Pertahankan Scudetto
-
Lamine Yamal Diklaim Calon Ballon dOr, Lewandowski: Kalau Bukan Tahun Ini, Tahun Depan
-
Real Madrid vs Javier Tebas: Perang Besar Soal Laga Barcelona di Miami
-
Marcus Rashford Diprediksi Bersinar di Barcelona: Bisa Samai Gol Lamine Yamal?
-
Real Madrid Krisis Pemain: Xabi Alonso Pusing Hadapi LaLiga Tanpa Bellingham
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Real Madrid Incar Carlos Baleba: Talenta Muda yang Bikin Man United Ketar-Ketir
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez