Bolatimes.com - Sejak mengukir prestasi sebagai juara MotoGP pada tahun 2021, Fabio Quartararo menghadapi tantangan berat dalam menjaga kompetitivitasnya.
Kehadiran kesulitan teknis yang dihadapi oleh tim Yamaha membuatnya kesulitan bersaing, meruntuhkan dominasinya di lintasan balap.
Pada musim 2022, Quartararo harus merelakan keunggulannya dihadapkan oleh Francesco Bagnaia dari tim Ducati.
Meskipun sempat unggul 91 poin di pertengahan musim, Quartararo harus mengakui kehebatan Bagnaia yang berhasil meraih gelar juara dunia.
Sebuah realita pahit yang menghampiri sang pebalap Prancis.
Musim berikutnya, tepatnya pada tahun 2023, menjadi periode yang amat mengecewakan bagi Quartararo.
Di tengah upaya kerasnya, sang pebalap Yamaha gagal meraih kemenangan dalam satu pun balapan.
Pencapaian terbaiknya hanyalah finis ketiga, dan akhirnya, El Diablo harus mengakhiri musim dengan menempati posisi kesepuluh di klasemen akhir, tertinggal nyaris 300 poin dari Bagnaia.
Ducati, yang menjadi rival utama Yamaha, masih diunggulkan untuk mendominasi MotoGP pada musim 2024.
Pada tahun sebelumnya, tim tersebut berhasil menempatkan Bagnaia, Jorge Martin dari Pramac, dan Marco Bezzecchi dari VR46 di tiga besar klasemen secara beruntun.
Tidak hanya itu, kehadiran Marc Marquez, juara dunia delapan kali, di tim Gresini semakin menambah daya saing Ducati.
Berita Terkait
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat