Bolatimes.com - Gregoria Mariska Tunjung harus puas menjadi runner up Australian Open 2022 usai takluk atas wakil Korea Selatan, An Se-young, Minggu (20/11/2022). Faktor kelelahan fisik jadi kegagalan tunggal putri Indonesia tersebut.
Menurut pelatih tunggal putri Indonesia Herli Djaenudin, Gregoria Mariska takluk dari An Se-young karena kelelahan. Fisik pemain 23 tahun itu dianggap sudah terkuras habis hingga kalah dua gim langsung, 17-21, 9-21 di Quay Centre, Sydney, Minggu.
Dalam perjalananya ke final, Gregoria harus menjalani pertandingan tiga gim ketika berhadapan dengan wakil Jepang Saena Kawakami pada perempat final dan Han Yue asal China dalam semifinal. Herli menyebut anak asuhnya bahkan sampai muntah setelah pertandingannya melawan Han, Sabtu (19/11).
"Hari ini Gregoria memang (energinya) sudah habis. Rasa capeknya belum pulih. Tidak bisa mengikuti kecepatan lawan. Di gim pertama masih bisa (mengimbangi), tapi gim kedua sudah habis. Maka dia banyak melakukan kesalahan sendiri," ujar Herli dalam keterangan tertulis PBSI yang diterima di Jakarta.
Gregoria, yang untuk pertama kalinya menembus final BWF World Tour, takluk dua gim langsung 17-21, 9-21 kepada An Se Young dalam laga berdurasi 36 menit sehingga dia pun harus puas dengan hanya sebagai runner-up turnamen level Super 300 itu.
Meski begitu, menurut Herli, capaian Gregoria bisa sampai ke final di Australia merupakan hasil yang maksimal di saat kondisinya masih belum pulih 100 persen setelah mengikuti tiga turnamen Eropa.
Baca Juga:
Beda Nasib, Kisah Dua Kakak Julian Alvarez yang Hanya Bermain di Kompetisi Amatir Inggris
"Gregoria belum pulih benar dari jetlag dari tur Eropa. Kondisinya memang sudah habis. Gerakan kakinya lambat bisa mengejar shuttlecock. Tetap harus tetap bersyukur dengan hasil ini," tutur Herli.
Gregoria juga mengatakan sudah sangat kelelahan pada dua pertandingan sebelumnya. Meski kalah namun dia tetap senang dengan pencapaian dia di Australia.
Pebulu tangkis peringkat ke-19 dunia itu menuturkan bahwa kondisi fisiknya yang terkuras membuat dia tidak bisa keluar dari tekanan lawan pada gim kedua. Sementara itu, performa An Se Young justru jauh lebih prima dibanding gim pertama.
Baca Juga:
Fakta Foto Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Main Catur Bareng, Ternyata Cuma Editan
"Dua pertandingan sebelumnya, saya akui benar-benar sangat melelahkan dan di final saya tidak bisa keluar dari tekanan," ujar dia.
"Itu karena pengembalian dan kualitas lawan sangat bagus. Saat ada kesempatan mengambil poin, saya malah tidak sabar dan malah mati sendiri," pungkas Gregoria Mariska Tunjung, demikian Antara.
Baca Juga:
Tumbangkan Qatar di Laga Pembuka Piala Dunia 2022, Begini Komentar Pelatih Ekuador
Berita Terkait
-
Takluk dari Pebulutangkis Chen Yu Fei, Gregoria Mariska Buka-bukaan
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023: Berguguran, 4 Wakil Indonesia Lolos ke Perempat Final
-
Rekap Final Japan Open 2023: Jonatan Christie Ditekuk Viktor Axelsen, Indonesia Tanpa Gelar
-
Jadwal Semifinal Japan Open 2023: Indonesia Loloskan 3 Wakil, Ada Gregoria Mariska Tunjung
-
Hasil Japan Open 2023: Fajar/Rian, Jonatan Christie, dan Gregoria Mariska Tunjung Lolos ke Semifinal
-
Jadwal Japan Open 2023 Hari Ini: Fajar/Rian Ditantang Ganda Denmark
-
Daftar Wakil Indonesia di Korea Open 2023, Chico Aura Dwi Wardoyo Tumpuan Tunggal Putra
-
Indonesia Open 2023: Menang Comeback, Pusarla V Sindhu Ungkap Kunci Kalahkan Gregoria Mariska
-
Kena Comeback Pusarla Sindhu di Indonesia Open 2023:, Gregoria Mariska Akui Kalah dengan Diri Sendiri
-
Jadwal Indonesia Open 2023 Hari Ini: 10 Wakil Merah Putih Memulai Perjuangan
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Digelar di 3 Kota, Workshop Kolaborasi Suara.com dan UAJY Diikuti 150 Lebih Digital Creator
-
Al Farisi Baseball Softball National Championship III Jadi Ajang Pencarian Bakat
-
5 Bintang Olahraga Ini Berencana Pensiun dari Olimpiade
-
Kinerja Keuangan Positif, Arkadia Digital Media Laporkan Kenaikan Pendapatan 40 Persen
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat