Rauhanda Riyantama
Thibaut Courtois kala berhadapan dengan beberapa pemain Atletico Madrid, Sabtu (9/2/2019) malam WIB. (GABRIEL BOUYS / AFP)

Bolatimes.com - Laga panas bertajuk Derby Madrid telah berlalu. Los Blancos berhasil unggul dengan skor 3-1 atas tuan rumah Atletico Madrid di Wanda Metropolitano, Sabtu (9/2/2019) malam WIB.

Berkat tambahan tiga poin itu, Karim Benzema dan kolega berhasil menggusur Atletico Madrid di posisi kedua klasemen sementara La Liga. Real Madrid mengantongi poin 45, selisih satu poin dari Los Colchoneros.

Namun kemenangan itu harus dibayar mahal oleh sang kiper, Thibaut Courtois. Pasalnya ia mendapat perlakukan buruk dari para suporter Atletico Madrid, salah satunya saat dilempari tikus mainan di belakang gawangnya.

Baca Juga:
Jungkal Atletico, Madrid Kini Ancam Barcelona

Tak hanya itu, kiper asal Belgia tersebut juga kerap disiuli oleh fans Atletico. Parahnya, plakat nama Courtois di jalan menuju stadion juga tidak luput dari aksi vandalisme.

Usut punya usut, tikus ternyata disimbolkan sebagai seorang pengkhianat yang layak mendapat perlakukan buruk. Sebagaimana diketahui, Courtois pernah membela panji merah-putih-biru selama tiga musim sebagai pemain pinjaman dari Chelsea.

Meski demikian, penjaga gawang 26 tahun itu menilai jika perilaku dari para fans merupakan hal wajar. Ia tetap sangat menghormati mantan klubnya tersebut.

Baca Juga:
Menang Dramatis, Pelatih Cardiff: Ini untuk Emiliano Sala

''Aku tenang dan santai. Akut tidak melihat plakatnya, aku hanya niat bermain. Aku pernah bergabung Atletico selama tiga tahun dan itu tidak bisa dubah. Aku punya respek yang sangat besar untuk Atletico,'' ungkap Thibaut Courtois, seperti dilansir dari Marca.

''Orang-orang menghormatiku dan fans yang bertemu denganku di jalan berharap yang terbaik untukku. Apa yang sudah terjadi adalah ini sebuah laga derby, jadi ini pertandingan yang berbeda,'' tandasnya.

Baca Juga:
Hasil Liga Inggris Pekan ke-26: Liverpool Kembali Pimpin Klasemen

Load More