Bolatimes.com - Urung usai dengan masalah inkonsistensi di kompetisi domestik, Manchester United kembali harus menghadapi ujian berat jelang pengundian fase grup Liga Champions 2018/19. Mereka kemungkinan akan bertemu 8 tim kuat.
Pengundian fase grup Liga Champions 2018/19 akan berlangsung pada Kamis (30/8/2018) pukul 18:00 waktu setempat yang akan dihelat di Grimaldi Forum, Monako.
Sebelumnya, pada Rabu (29/8/2018) enam tim seperti Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven, Benfica, Crvena Zvezda, Young Boys, AEK Athens baru saja usai melakoni laga playoff untuk memastikan lolos ke babak penyisihan grup. Enam tim itu melengkapi 32 tim yang akan berlaga di fase grup Liga Champions 2018/19.
Manchester United sendiri masuk dalam 8 tim dari pot 2 yang lolos dengan status runner up Liga Primer Inggris 2017/18. Setan Merah pun memiliki peluang akan bertemu dengan 8 tim kuat di fase grup.
Tim besutan Jose Mourinho ini perlu menghindari beberapa tim kuat, khususnya tim yang berada di pot 1 yang diisi oleh sebagian besar tim kuat. Manchester United hanya perlu berhadapan dengan tim-tim di luar Liga Primer Inggris dan tim yang berada di pot 2.
Manchester United sendiri berada di pot 2 bersama Porto, Borussia Dortmund, Shakhtar Donetsk, Napoli, AS Roma, dan Benfica yang berada di pot 2.
Nah, untuk 8 tim kuat yang akan menyulitkan Manchester United di fase grup kebanyakan berasal dari pot 1.
Pot 1 (Real Madrid, Juventus, Atletico Madird, Barcelona, Bayern Munchen)
Lima tim di atas adalah klub kuat yang berada di pot 1 yang perlu dihindari oleh Manchester United. Terutama Real Madrid, Atletico Madrid, dan Bayern Munchen. Tiga klub ini tercatat lebih sering menang ketika berhadapan dengan Manchester United.
Bahkan ketika berhadapan dengan Atletico Madrid, Manchester United belum sama sekali merasakan kemenangan.
Sisanya adalah Juventus dan Barcelona. Berdasarkan statistik pertemuan Barcelona dengan Manchester United dalam 12 kali pertemuan, Setan Merah menang 4 kali, kalah 5 kali, dan seri 4 kali.
Sementara ketika berhadapan dengan Juventus, kedua tim sama-sama meraih lima kali kemenangan dan dua kali seri.
Pot 3 ( Ajax Amsterdam, Valencia)
Kedua tim di atas memang jarang terlihat melangkah jauh di Liga Champions. Tapi melihat catatan pertemuannya dengan Manchester United, kedua tim di atas tidak bisa dianggap remeh.
Pertemuan Manchester United dengan Ajax Amsterdam, klub Liga Belanda ini berhasil menang 2 kali melawan The Red Devils dan kalah 3 kali.
Begitu juga dengan Valencia. Catatan pertemuannya imbang dengan Manchester United. Dari 8 kali pertemuan, Valencia mengalami kekalahan 2 kali, menang 1 kali, dan sisanya hasil imbang.
Pot 4 (Galatasaray)
Klub raksasa Liga Turki ini menjadi satu-satunya tim kuat yang menyulitkan Manchester United di pot 4. Beberapa tahun terakhir hingga saat ini pun Galatasaray memiliki skuat yang mumpuni yang pernah bermain di liga top Eropa.
Dalam rekor pertemuan dengan Manchester United, Galatasary tidak kalah jauh. Dari 6 laga, Galatasaray menang 1 kali, kalah 2 kali, dan sisanya imbang.
Tag
Berita Terkait
-
Grimsby Town Tantang Manchester United, Mimpi atau Bencana?
-
AS Roma Resmi Tawar Jadon Sancho, Manchester United Mulai Goyah?
-
Mbappe Bersinar, Real Madrid Hajar WSG Tirol 4-0 Tutup Pramusim
-
Marcus Rashford Bongkar Kekacauan MU: Tidak Ada Rencana Jangka Panjang
-
Manchester United Bersiap Lepas Sancho, Besiktas Jadi Tujuan Baru?
-
Inigo Martinez Pilih Uang Besar daripada Treble Bersama Barcelona
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Napoli Resmi Dapatkan Pemain Buangan Real Madrid, I Partenopei Siap Pertahankan Scudetto
-
Harry Maguire Blak-blakan: Semua Benci Manchester United!
-
Lamine Yamal Diklaim Calon Ballon dOr, Lewandowski: Kalau Bukan Tahun Ini, Tahun Depan
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez