Galih Priatmojo | Andiarsa Nata
Zinedine Zidane/Instagram

Bolatimes.com - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane memutuskan untuk mengakhiri perannya sebagai pelatih Los Blancos. Keputusan tersebut diumumkan Zidane dalam konferensi pers yang digelar di Bernabeu, Kamis (31/5/2018). Namun keputusan Zidane itu berbeda dengan keinginan Florentino Perez. Presiden klub itu ingin Zidane masih menjadi pelatih Real Madrid.

Keputusan pelatih berusia 45 tahun itu sangat mengejutkan. Apalagi Zidane baru saja meraih sukses bersama Madrid dengan mempertahankan gelar di kompetisi kasta tertinggi Eropa, Liga Champions.

Kabar tersebut tentu sangat mengejutkan para pecinta sepak bola, khususnya fans berat Real Madrid. Pasalnya, lelaki berusia 45 tahun itu baru saja sukses mengantar Madrid mempertahankan gelar Juara Liga Champions.

Baca Juga:
Sambut Piala Dunia, Sergio Ramos Nyanyi Bareng Penyanyi Spanyol

Seperti diketahui, Zidane mengambil alih kepemimpinan Real Madrid di paruh musim 2015/16, tepatnya di bulan Januari 2016. Saat itu Zidane ditunjuk untuk menggantikan Rafael Benitez yang dipecat.

Zidane sendiri sebelumnya meneken kontrak bersama Madrid hingga 2020 mendatang, dan hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi menyusul alasan keputusan pelatih asal Prancis tersebut angkat kaki dari Bernabeu dan akan hendak kemana.

"Saya telah mengambil keputusan untuk tidak melanjutkan tahun depan sebagai Pelatih Real Madrid. Saya membuat keputusan ini karena saya mencintai klub ini, saya suka (Florentino Perez), dia yang membawa saya ke klub besar ini dan saya akan selalu bersyukur," kata Zinedine Zidane dikutip dari Scoresway.

Baca Juga:
5 Gaya Stylish Nadeo Argawinata, Cewek Pasti Klepek-klepek!

Sumber foto: @zidane/instagram

Selain membuat para fans terkejut, keputusan Zidane ini juga berbeda dengan kemauan Florentino Perez. Presiden klub itu ingin Zidane tetap menjadi pelatih Real Madrid.

Baca Juga:
Luis Milla Jadikan Laga Hadapi Thailand Uji Tajam Striker Timnas

"Seperti yang Anda bayangkan, setelah memenangkan Liga Champions, untuk mendengar keputusan ini benar-benar tidak terduga, ini hari yang menyedihkan bagi saya dan itu juga akan untuk para penggemar dan pemain dari klub ini," ungkap Perez.

"Saya menginginkan dia sebagai pemain dan pelatih dan saya ingin dia berada di samping saya selamanya, tetapi saya juga tahu bahwa ketika dia mengambil keputusan, itu adalah keputusan akhir," pungkasnya lagi.

Meski begitu Perez tetap berharap bahwa Zidane akan kembali ke klub di masa yang akan datang nanti.

Baca Juga:
Skuat Timnas Untuk Asian Games Diumumkan Usai Lawan Korea Selatan

Dua setengah musim menjadi juru taktik Real Madrid, Zidane berhasil mengukir sejarah dengan memenangkan trofi Liga Champions tiga musim berturut-turut. Yaitu di musim 2015/16, 2016/17 dan 2017/18.

Selain tiga trofi Si Kuping Besar, lelaki yang akrab disapa Zizou juga berhasil mempersembahkan satu trofi La Liga, Satu Piala Super Spanyol, dua Piala Super Eropa dan dua Piala Dunia Antarklub.

 

Bolatimes.com/Andiarsa Nata

Load More