Bolatimes.com - Melihat debut penyerang asal Indonesia, Muhammad Rafli Mursalim, saat membela timnya, Nagaworld FC, di Liga Kamboja atau Cambodian Premier League 2023.
Rafli Mursalim menjadi salah satu dari sederet pemain Indonesia yang memilih Abroad atau berkarier di luar negeri.
Berbeda dengan pemain Abroad lainnya yang hijrah ke Eropa sebagai tujuan, penyerang berusia 24 tahun itu memilih hijrah dan bermain di Liga Kamboja.
Mantan penyerang Persija Jakarta ini memutuskan melanjutkan kariernya dengan membela Nagaworld FC di Liga Kamboja untuk musim 2023 ini.
Usai hijrah pada 19 Juli 2023, Rafli kemudian menjalani debutnya bersama Nagaworld FC di Liga Kamboja musim 2023.
Debutnya didapatkan saat dirinya dimasukkan oleh pelatih Nagaworld FC, Khim Borey, saat bertandang ke markas Prey Veng FC di pekan perdana Liga Kamboja 2023, Sabtu (5/8).
Dalam laga tersebut, Rafli masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-55 saat Nagaworld FC tengah unggul atas tuan rumah Prey Veng FC.
Usai dimasukkan untuk melakoni debut, eks penyerang Gresik United ini tampil apik saat ditempatkan di sisi kanan penyerangan Nagaworld FC.
Rafli beberapa kali memberikan ancaman ke pertahanan Prey Veng FC dan bahkan hampir menciptakan assist di laga debutnya.
Nahasnya, penampilan apik di debutnya itu justru sedikit tercoreng usai Rafli mendapat kartu kuning dari wasit yang memimpin pertandingan.
Meski begitu, Rafli Mursalim tetap mampu membawa Nagaworld FC meraih kemenangan atas Prey Veng FC dengan skor 5-4.
Debut Rafli Mursalim ini pun menjadi sejarah tersendiri baginya, yang baru pertama kali merasakan berkarier di luar negeri.
Selain itu, debut Rafli Mursalim juga menandai kiprah pesepak bola Indonesia di Liga Kamboja. Pada 2018 lalu, ada tiga pemain Indonesia yang terlebih dulu berkarier di negara tersebut.
Ketiga pemain itu adalah Faisal Rizal, Yuspen Uopdana, dan Tenius Trukna saat ketiganya membela Western Phnom Penh FC.
Nahas, kiprah ketiganya tak berjalan manis usai Western Phnom Penh FC harus degradasi dari kasta teratas Liga Kamboja pada musim tersebut.
Di sisi lain, hadirnya pemain Indonesia di Liga Kamboja tak lepas dari aturan baru yang diterapkan oleh otoritas Cambodian Premier League.
Diketahui, Liga Kamboja menerapkan aturan enam pemain asing, dengan rincian empat pemain asing bebas, satu pemain asing Asia, dan satu pemain asing ASEAN.
Selain Rafli Mursalim, Liga Kamboja 2023 juga menghadirkan para pemain ASEAN dari Timor Leste, Myanmar, Thailand, dan bahkan Filipina.
Berita Terkait
-
Siapa Sulthan Zaky? Bek Muda PSM Makassar yang Berpetualang ke Liga Kamboja
-
Ditaklukan Chonburi FC Lewat Adu Penalti, Persib Raih Runner Up, Pemain Minta Maaf
-
Tunjukkan Taji, Rafli Mursalim Bikin Gol Debut di Liga Kamboja
-
4 Liga di Asia Tenggara yang Terapkan Kuota Pemain ASEAN, Nomor Satu Tak Disangka-sangka
-
Daftar Pemain ASEAN di Liga Kamboja, Ada Rafli Mursalim
-
Kisah Rafli Mursalim, Jebolan Timnas Indonesia Pertama yang Berkarier di Liga Kamboja
-
Rafli Mursalim Bukan yang Pertama, Ini 3 Pemain Indonesia yang Pernah Bermain di Liga Kamboja
-
Top! Dua Alumni Klub Liga 2 yang Kini Berkarier di Luar Negeri, Teranyar Rafli Mursalim
-
Gabung Nagaworld FC, Eks Striker Timnas Indonesia U-19 Disambut Pemain Kamboja
-
Seperti Kisah Dedy Gusmawan, Rafli Mursalim Bisa Saja Ditawari Naturalisasi oleh Kamboja Jika Tampil Apik
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk