Bolatimes.com - PSS Sleman akan mengawali pertandingan perdananya di Liga 1 2021 menghadapi Persija Jakarta di Stadion Pakansari, Minggu (5/9/2021) esok. Jelang laga tersebut, Bupati Sleman Dra. Hj. Kustini meminta pemain Super Elja untuk bermain lepas agar bisa meraih hasil maksimal.
Jelang laga penuh sarat gengsi tersebut, Bupati Sleman, Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo memberikan dukungan langsung pada PS Sleman dengan menggelar pertemuan secara daring, Jum'at (3/9/2021) malam.
Dalam dialog yang berlangsung akrab dengan pemain, tim pelatih dan manajemen PSS, Bupati Sleman, Dra.Hj.Kustini Sri Purnomo yang didampingi suaminya, Sri Purnomo PSS berharap tim kebanggaan masyarakat Sleman itu bermain maksimal, tanpa beban di lapangan.
“Saya berharap semua masyarakat mendukung PSS, apapun hasilnya dengan, terus berdoa dan menonton dari rumah. Para pemain hendaknya berkonsentrasi pada setiap pertandingan. Bawalah nama Sleman yang terkenal ramah, damai dan menjunjung tinggi fair play,”tegasnya.
Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Marco Gracia Paulo saat menyampaikan sambutannya menyatakan senang karena kompetisi bisa bergulir kembali.
“Saat ini yang paling dibutuhkan adalah doa. Meski persiapan terbatas, namun kami semua
satu hati untuk memberikan yang terbaik di dalam dan di luar lapangan. Kami berharap PSS bisa menuntaskan tugas di lapangan. Siap menjalankan amanah masyarakat Sleman,” ujarnya.
Saat ini, tambah Marco Gracia Paulo, tim sudah berada di Bogor. Bersiap menghadapi Persija Jakarta dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Pakansari pukul 20.30 WIB.
Bagi Dra.Hj.Kustini Sri Purnomo yang menyatakan dirinya sebagai suporter PS Sleman, pertandingan pertama sangat penting bagi mental para pemain. Tampil tanpa beban dan fokus pada pertandingan.
Menurut Kustini, pentingnya pertandingan pertama setelah lamanya libur kompetisi merupakan hal yang harus diperhitungkan. Jika meraih hasil maksimal, mentalitas juara dan bertarung pemain akan terbentuk. Hal ini akan memudahkan pada pertandingan-pertandingan berikutnya.
Kustini juga menangkap rasa antuasiasme yang luar biasa dari para pemain dengan bergulirnya liga. Ia berharap, sikap positif ini bisa ditularkan dalam pertandingan agar bisa meraih hasil maksimal yakni kemenangan.
"Alhamdulilah tadi saya tanya semua pemain, intinya pada senang kompetisi boleh berjalan lagi. Tinggal pelatih dan manajemen membangun semangat ini untuk dibawa ke dalam permainan yang bisa membawa kemenangan bagi PS Sleman," terang Kustini.
Ditegaskan Kustini, dirinya dan seluruh masyarakat Sleman akan selalu memberikan dukungan pada PS Sleman. Dengan dukungan tersebut, Kustini ingin memastikan bahwa pemain PS Sleman tidak bertanding sendirian di lapangan.
"Kan pertandingannya digelar tertutup sehingga tidak ada suporter. Tapi saya tegaskan sebagai bupati dan sebagai suporter, semua masyarakat Sleman ada di belakang pemain. Tetap memberikan support walaupun hanya bisa menonton dari rumah saja," tambah Kustini.
Tag
Berita Terkait
-
Aroma Samba di Persija Menguat! Maxwell Souza Emosi Gabung Macan Kemayoran
-
HP Istri Berisi Data Penting Hilang, Gustavo Almeida Gelar Sayembara Berhadiah iPhone 15
-
Jordi Amat, Dari La Liga hingga Jadi Pangeran di Indonesia
-
Persija Jakarta Musim Depan Wajib Agresif Jika Ingin Juara Liga 1
-
Asal Usul Nama Pemain Anyar Persija Van Basty Sousa: Ada Hubungan dengan Van Basten
-
Kontroversi Kembalinya Maman Abdurrahman: Dari Eks Persib Jadi Pembina Akar Rumput Persija
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
FIFA Sanksi Persija Jakarta dan Empat Klub Lainnya
-
Prediksi Skor Bali United vs Persija di Liga 1: Head to Head, Susunan Pemain, Live di Mana?
-
Thomas Doll Ungkap Penyebab Persija Kalah dari Persib
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk