Bolatimes.com - Klub Liga Slovakia yang diperkuat Egy Maulana Vikri, FK Senica, ternyata memiliki sejumlah catatan yang menarik.
FK Senica merupakan salah satu klub tertua di Liga Slovakia. Namun, perjalanan mereka sepanjang sejarah tak bergelimang prestasi.
Saat ini, FK Senica berada di bawah arahan pelatih Pavel Sustr. Juru taktik asal Ceko ini diharapkan mampu memperbaiki prestasi FK Senica di Liga Slovakia.
Baca Juga:
Sah! Bek Barcelona Emerson Royal Merapat ke Tottenham
Sebab, pada musim lalu, FK Senica nyaris saja tersingkir dari kasta tertinggi Liga Slovakia, atau Fortuna Liga.
Kini, Egy Maulana Vikri bakal menjalani petualangan baru bersama FK Senica di musim 2021-2022 yang telah berjalan enam pekan.
Selain itu pula, klub yang telah banyak berganti nama ini memiliki sejumlah fakta-fakta menarik.
Baca Juga:
Profil Pavel Sustr, Pelatih Egy Maulana Vikri di Klub Slovakia FK Senica
Berikut Bolatimes.com menyajikan lima fakta menarik soal FK Senica, klub Liga Slovakia yang diperkuat Egy Maulana Vikri:
1. Nyaris degradasi musim lalu
Penampilan SK Senica pada musim lalu, yakni Liga Slovakia 2020/2021, tak bisa dikatakan baik. Sebab, mereka duduk peringkat sebelas klasemen musim reguler.
Baca Juga:
Ditendang Barcelona, Antoine Griezmann Pulang ke Atletico Madrid
Posisi ini terhitung buruk. Sebab, kontestan Liga Slovakia hanya berjumlah 12 tim. Beruntungnya, mereka sukses lolos dari babak play-off.
Sehingga mampu lolos dari jerat degradasi dan bertahan di kompetisi kasta tertinggi pada musim ini.
2. Tak pernah juara
Baca Juga:
Via Vallen Berpose Pamer Punggung, Body Goals Buat Terpincut
Sepanjang sejarah berdirinya FK Senica, sampai saat ini mereka tercatat belum pernah naik ke podium juara.
Prestasi tertingginya hanyalah mampu meraih gelar runner-up atau posisi kedua di klasemen akhir Liga Slovakia.
Momen itu terjadi tepatnya pada musim 2010/2011 dan 2012/2013. Mereka selalu kalah bersaing dengan Slovan Bratislava untuk merebut trofi juara.
3. Berusia satu abad
FK Senica menjadi salah satu klub tertua yang kini berkompetisi di kasta tertinggi Liga Slovakia, atau Fortuna Liga.
Sebab, klub ini telah berdiri sejak tahun 1921. Dengan demikian, pada tahun ini FK Senica genap berusia 100 tahun atau satu abad.
4. Delapan kali berganti nama
Sejak didirikan pada tahun 1921, FK Senica sebetulnya merupakan nama terbaru yang digunakan. Sebab, sepanjang sejarah klub ini, tercatat ada perubahan nama yang terjadi sebanyak delapan kali.
Senica awalnya bernama Zelezna Unia Senica. Nama ini digunakan pada tahun 1921-1923. Kemudian, mereka sempat berganti nama menjadi Sportovy Klub Senica hingga 1928.
Perubahan nama kembali terjadi saat pihak klub menggantinya menjadi AC Senica pada 1928-1934. Lalu, mereka berganti nama menjadi FC Senica (1934-1939).
Kemudian, sempat berubah menjadi SK Senica (1940-1946) dan Sokol Chemicke Zavody (1946-1969).
Sebelum resmi memakai nama FK Senica pada 2016, mereka sempat menggunakan nama menjadi TJ/FK SH Senica setelah merger dengan FK 96 Ress Castkov.
5. Posisi FK Senica di klasemen sementara
FK Senica telah menjalani enam pertandingan di liga. Dua di antaranya berhasil menang. Sedangkan tiga laga berakhir dengan imbang, serta satu lainnya dengan kekalahan.
Hasil itu membuat FK Senica mengumpulkan sembilan poin dari total enam laga dan untuk sementara menduduki peringkat kelima klasemen.
Berita Terkait
-
Jelang Bentrok Jepang vs Indonesia di Piala Asia, Egy Maulana Vikri Dkk Siap Cetak Sejarah Membanggakan
-
Asnawi, Arhan hingga Egy Cari Angin di Sela-sela TC Timnas Indonesia, Netizen: Pemain Keturunan Ga Diajak?
-
5 Pemain Ini Diprediksi akan Dicoret Shin Tae-yong dari Skuad Timnas Indonesia Jelang Piala Asia 2023 Bergulir
-
Komentar Asnawi Mangkualam di IG Egy Maulan Vikri Jadi Sorotan, Wanita Cantik Ini Digosipkan dekat dengan Kapten Timnas
-
Bikin Geleng-geleng! Segini Gaji Egy Maulana Vikri Anak Asuh Shin Tae Yong yang Akan Menikah dengan Adiba Khanza
-
Sebelum Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Diundang ke Nikahan Egy Maulana Vikri
-
5 Top Skor Timnas Indonesia di Era Shin Tae-yong: Egy Maulana Vikri Pimpin Klasemen
-
Kesimpulan Punggawa Timnas Indonesia Soal Irak Usai Intip Video Pertandingannya
-
3 Pemain yang Tampil Buruk di Liga 1 tapi Dipanggil Shin Tae-yong, Ada Anak Emas Indra Sjafri
-
Egy Maulana Dikritik Netizen Jelang Lawan Uzbekistan, Kualitas Jebolan 'Abroad' Dipertanyakan
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter