Bolatimes.com - Salah seorang netizen membongkar indikasi kecurangan tuan rumah Kamboja di SEA Games 2023. Ternyata salah satu atlet badminton mereka merupakan pemain asal Cina.
Seperti diketahui, SEA Games 2023 cabang olahraga badminton menimbulkan polemik. Pasalnya, Indonesia tidak diizinkan mengikuti badminotn untuk kategori mixed team.
Kamboja hanya mengizinkan empat negara yang tampil di kategori ini antara lain Laos, Brunei, Myanmar dan Timor Leste.
Baca Juga:
Hasil SEA Games 2023: Rekor Cleansheet Timnas Indonesia U-22 Rusak, Myanmar Bungkam Filipina
Tentunya hal ini membuat kecewa beberapa peserta lainnya yang tidak ikut termasuk Indonesia.
Kekecewaan ini pun ternyata juga membuat para fans Tanah Air bereaksi. Salah satu netizen @ferguzooooo membongkar indikasi kecurangan Kamboja dalam cabor badminton ini.
Salah satunya dugaan penggunaan atlet Cina yang masuk dalam skuad Kamboja, Chourng Meng yang merupakan peraih Silver Medalist WJC 2019.
Dalam cuitannya tersebut, ia menceritakan keanehan ketika Meng bermain.
"Setiap Meng bertanding tidak ditampilkan atau disorot oleh kameramen hingga final Mixed Team berakhir. Setiap kemenangan pertandingan oleh Meng tidak dipost oleh akun Twitter @Badiminton_Asia," cuit @ferguzooooo.
Masih berdasarkan cuitan netizen, Meng ternyata tidak pernah naik podium ketika berhasil mengalahkan lawannya.
Baca Juga:
Hasil Akhir Grup A SEA Games 2023: Kamboja Gugur, Myanmar Temani Timnas Indonesia ke Semifinal
Tak sampai di situ saja, ada beberapa netizen Cina yang posting di sebuah laman Weibo. Tak berselang lama postingan tersebut hilang.
Bahkan ia juga menunjukkan kalau Meng melakukan selebrasi bersama tim ketika mengalahkan lawan.
Ketika terciduk kameramen, Meng kemudian diarahkan oleh seseorang untuk keluar dari lapangan.
Hal ini tentunya membuat netizen Indonesia bertanya-tanya.
"Kembang kuburan ini memang menghalalkan segala cara jika ini benar terjadi harusnya tegas buat meng-diskualifikasi team kambodia dari sea games," tulis @hud***.
"Ini gak ngajarin sportivitas, dulu indonesia ngadain asian games bisa dibilang cukup sportif walaupun gagal jadi juara umum. Emg beda si sea ama asian. Tapi tetep aja lah ga gunain segala cara buat dapetin perolehan banyak emas," beber @ahl***.
Berita Terkait
-
Takluk dari Pebulutangkis Chen Yu Fei, Gregoria Mariska Buka-bukaan
-
Mengenal Dua Pemain Naturalisasi Baru Timnas Kamboja, Salah Satunya Bintang Bali United
-
Lahir di Kamerun, Pemain Bali United Privat Mbarga Kok Bisa Dinaturalisasi Timnas Kamboja?
-
Hasil FIFA Matchday: Kejutan! Kuda Hitam ASEAN Kamboja Sukses Bantai 4-0 Negara Asia Timur
-
Kualifikasi Piala Asia U-23: Performa Tak Terduga, Dua Negara 'Lemah' ASEAN Ini Berpotensi Bikin Kejutan Lolos
-
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 Negara ASEAN: Indonesia Bantai China Taipei 9-0, Tetangga Jauh Dibantai 0-6
-
Kualifikasi Piala Asia U-23: Dua Negara 'Lemah' ASEAN yang Bikin Kejutan di Laga Perdana
-
Kena Sanksi AFC, 3 Pemain Ini Masih Dipanggil Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Asia U-23
-
Tunjukkan Taji, Rafli Mursalim Bikin Gol Debut di Liga Kamboja
-
Shin Tae-yong Ungkap Bukti Timnas Indonesia U-23 Dicurangi, Dua Kali Kena Penalti Diving
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat