Irwan Febri Rialdi
Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso (kiri) saat berbincang dengan Valentino Rossi (Movistar Yamaha) dalam sebuah kesempatan. [AFP / Juan Mabromata]

Bolatimes.com - Valentino Rossi akhirnya telah resmi pensiun dari ajang balap MotoGP pada akhir musim 2021. 

Pada MotoGP Valencia 2021 yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, Minggu (14/11/2021), Valentino Rossi akhirnya melangsungkan balapan terakhirnya.

Sepanjang kariernya yang telah membentang selama 25 tahun, Valentino Rossi telah mencatatkan 432 balapan di ajang MotoGP.

Baca Juga:
Jadwal Indonesia Vs Myanmar Jelang Piala AFF, Digelar Malam Ini

Pembalap asal Spanyol ini tercatat mengakhiri kariernya pada usia 42 tahun, angka yang sangat fantastis di dunia MotoGP.

Namun, saat ini masih ada sejumlah pembalap MotoGP yang terhitung berusia uzur, meski tak sebanding dengan The Doctor, julukan Valentino Rossi.

Berikut Bolatimes.com menyajikan lima pembalap paling berumur di MotoGP setelah pensiunnya Valentino Rossi.

Baca Juga:
The Daddies Tersingkir dari Indonesia Open 2021, Atlet Taiwan Beri Dukungan

1. Andrea Dovizioso

Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso (kiri) saat berbincang dengan Valentino Rossi (Movistar Yamaha) dalam sebuah kesempatan. [AFP / Juan Mabromata]

Setelah Valentino Rossi pensiun dari MotoGP, status sebagai pembalap tertua saat ini dipegang oleh Andrea Dovizioso.

Pembalap kelahiran Forlimpopoli, Italia, 23 Maret 1986 itu saat ini telah menginjak usia 35 tahun.

Baca Juga:
Kisah Todd Ferre, Bersinar saat Lawan Qatar Tapi Kini Kariernya Terancam

Saat ini, Andrea Dovizioso membalap bersama Petronas Yamaha SRT dan berencana untuk bergabung dengan RNF MotoGP Racing pada musim 2020.

Sampai saat ini, Dovizioso telah meraih satu kali gelar juara dunia 125cc, 15 kemenangan pada ajang MotoGP.

2. Aleix Espargaro

Baca Juga:
Soroti Aksi Ganti Raket Pramudya/Yeremia, BWF: Mereka Membuatnya Jadi Mudah

Rider Aprilia, Aleix Espargaro. [PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP]

Status pembalap MotoGP tertua kedua saat ini jatuh kepada Aleix Espargaro. Pembalap asal Spanyol itu tercatat lahir pada 30 Juli 1989. Saat ini, usianya telah menginjak 32 tahun.

Aleix Espargaro sampai saat ini membalap di ajang MotoGP bersama Aprilia Racing. Sepanjang kariernya, Aleix sudah pernah dua kali menduduki pole position.

Sampai saat ini, pembalap berusia 32 tahun itu telah mengumpulkan tiga kali podium, di mana dua di antaranya tercatat di ajang MotoGP.

3. Johann Zarco

Johann Zarco (Instagram)

Pembalap tertua ketiga yang masih tampil di MotoGP ialah Johann Zarco. Pembalap asal Prancis ini tercatat lahir pada 16 Juli 1990. Usianya telah menginjak 31 tahun.

Saat ini, Johann Zarco membalap bersama Pramac Racing.  Sebelumnya, kiprahnya melonjak setelah sukses memenangi Moto2 World Championships 2015 dan 2016.

Sepanjang kariernya, Zarco telah mencatatkan 15 kemenangan di Moto2 dan satu kemenangan di kelas 125 cc. Secara keseluruhan, ia telah mengumpulkan 52 kali podium, di mana 11 di antaranya diraih di kelar MotoGP.

4. Pol Espargaro

Pol Espargaro. (Instagram)

Pol Espargaro, rider MotoGP yang musim ini memperkuat tim Pabrikan Repsol Honda, juga menjadi pembalap tertua.

Sebab, lelaki kelahiran Barcelona, Spanyol, pada 10 Juni 1991 itu telah berusia 30 tahun. Sebagai informasi, Pol Espargaro adalah adik dari Aleix Espargaro.

Sepanjang kariernya, Pol Espargaro pernah meraih satu gelar juara dunia Moto2, 10 kemenangan di Moto2, dan lima kemenangan di kelas 125cc.

Secara keseluruhan, adik Aleix Espargaro ini telah mencatatkan 51 kali podium. Adapun tujuh podium di antaranya diraih di kelas MotoGP.

5. Takaaki Nakagami

Pebalap tim LCR Honda Takaaki Nakagami (HO via LCR Honda)

Takaaki Nakagami merupakan pembalap MotoGP kelahiran Jepang yang kini bergabung dengan Team Idemitsu Honda Team Asia.

Nakagami tercatat lahir di Chiba, Jepang, pada 9 Februari 1992. Saat ini, usianya telah menginjak 29 tahun.

Salah satu prestasi terbaik Nakagami ialah menempati peringkat keenam klasemen pada musim 2016. Saat itu, dia meraih satu kemenangan dan empat kali podium.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Load More