Husna Rahmayunita
Aksi bek Manchester United, Harry Maguire saat melawan Wolverhampton Wanderers pada Selasa (20/8/2019) dinihari WIB. (PAUL ELLIS / AFP)

Bolatimes.com - Harry Maguire hampir jadi pesakitan saat Manchester United menghadapi Tottenham Hotspur pada laga Liga Inggris di Old Trafford, Minggu (13/3/2022) dini hari WIB.

Bek asal Inggris berusia 29 tahun tersebut melakukan gol bunuh diri di menit ke-72 yang bikin skor saat itu menjadi imbang 2-2.

Beruntung Maguire tidak menjadi kambing hitam setelah Cristiano Ronaldo mencetak hattrick di menit ke-81 yang membawa The Red Devils meraih kemenangan 3-2.

Baca Juga:
Tak Diundang Konpres MotoGP Mandalika, Aleix Espargaro Malah Semringah

Meski menang, penampilan Maguire kembali menjadi sorotan. Padahal belum lama ini penampilannya dikritik usai Man United dibantai Manchester City 1-4.

Seruan agar Harry Maguire segera dilepas atau dijual oleh Manchester United pun kembali ramai. Meski pada kenyataannya sudah sejak lama seruan ini terdengar.

Lantas, apa saja alasan Harry Maguire pantas dibuang oleh Manchester United?

Baca Juga:
Profil Cristian Romero, Bek Tottenham Hotspur yang Ejek Harry Maguire

1. Pertahanan Rapuh

Menurut catatan Foot Stats, Harry Maguire punya statistik yang tak terlalu bagus. Dari 24 pertandingan yang sudah dia lakoni di Liga Inggris musim ini, MU punya rata-rata kebobolan yang cukup besar.

Jika dirata-rata, Man United kebobolan 1,29 gol per 90 menit jika Harry Maguire bermain. Persentase Man United bisa clean sheet saat Magure bermain cuma 26%.

Baca Juga:
Nasib FK Senica, Klub Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman yang Diambang Bangkrut

2. Tidak Meningkatkan Prestasi

Bek Manchester United, Harry Maguire, ketika mengawal Mohamed Salah. (Oli Scarff/AFP)

Sejak didatangkan pada musim 2019/20 dengan biaya yang fantastis, yaitu 70 juta poundsterling, Maguire ternyata belum mampu membawa Man United berprestasi.

Duit sebanyak itu sama sekali belum membuahkan trofi apapun buat publik Theatre of Dream. Prestasi terbaiknya bersama Manchester United hanya menjadi runner-up Liga Europa 2020/21.

Baca Juga:
Media Vietnam Ketar-ketir Timnas Indonesia Daftarkan Marc Klok untuk SEA Games 2021

3. Bisa Berikan Kesempatan Pemain Lain

Dengan menjual Maguire, Man United juga bisa mencoba memberi kepercayaan kepada pemain lain. Salah satunya memberi lebih banyak menit bermain ke Raphael Varane.

Sejauh ini Varane baru bermain 16 kali di Liga Inggris dengan dua di antaranya masuk sebagai pemain pengganti.

Menjual Maguire juga bakal memberi satu slot kosong untuk Manchester United mencari bek baru yang lebih berkualitas.

(Kontributor: Aditia Rizki)

Load More