Arif Budi Setyanto
Kiper Kamboja sentuh bola pakai tangan di luar kotak penalti, tapi tidak dianggap wasit pelanggaran. (Tangkap Layar/Soha.vn)

Bolatimes.com - Kiper Kamboja, Reth Lyheng melakukan pelanggaran berat karena menyentuh bola dengan tangannya di luar kotak penalti. Akan tetapi, wasit tidak memberikan pelanggaran.

Timor Leste mengalami kerugian atas kepemimpinan wasit ketika menghadapi tuan rumah SEA Games 2023. Sebab, kesalahan yang dilakukan Kamboja tak diberi pelanggaran serius.

Momen ituterjadi di menit 50-an ketika tim yang dipimpin Keisuke Honda sudah unggul 2-0. Kala itu, Kamboja melakukan kesalahan di garis pertahannya.

Baca Juga:
Hajar Filipina 3-0, Timnas Indonesia U-22 Malah Kena Ledek Media Vietnam

Pemain Timor Leste, Mouzinho mampu memanfaatkan bola yang lepas dari kontrol pemain lawan. Ia pun menendang bola ke arah gawang lawan.

Akan tetapi, kiper Kamboja Reth Lyheng keluar dari sarangnya. Ia memblok bola tendangan Mouzinho.

Lyheng sendiri mengaku bahwa ia memblok bola menggunakan dadanya, tapi di tayangan ulang terlihat bola mengenai tangannya.

Baca Juga:
Shin Tae-yong Fokus Timnas U-23 dan Senior, 3 Pelatih Ini Cocok untuk Tangani Timnas Indonesia U-20

Meski begitu, wasit tidak memberikan pelanggaran terhadap Kamboja. Bahkan protes yang dilakukan pemain Timor Leste tidak digubris.

Melihat kepemimpinan wasit, pemain Timor Leste hanya bisa tertawa. Reaksi itu tampak seperti keputusasaan terhadap pengadil di lapangan yang seakan memihak Kamboja.

Adapun di pertandingan ini, Kamboja menang telak dengan skor 4-0. Hal itu membuat tuan rumah memuncaki klasemen sementara grup A karena unggul selisih gol dari timnas Indonesia U-22.

Baca Juga:
Timnas Indonesia U-22 Bantai Filipina, Ketum PSSI Ingatkan 4 Hal

Load More