Bolatimes.com - Karier menarik Jonathan Cantillana, gelandang PSS Sleman yang lahir dan besar di Chile yang memilih membela timnas Palestina.
Jonathan Cantillana sebenarnya keturunan Amerika Latin, meskipun memeluk agama Islam dan lahir hingga menghabiskan masa remaja di Chile.
Di tahun 2015, mantan pemain PSIS Semarang itu melakoni debut bersama timnas Palestina dan sejak itu membela negara tersebut di berbagai kompetisi.
Pada putaran final Piala Asia 2019, Jonathan juga menjadi andalan timnas Palestina dan mencatatkan dua pertandingan di turnamen tersebut.
Melansir laman resmi Transfermarkt, Cantillana sudah memainkan sebanyak 25 penampilan dengan torehan 10 gol untuk negaranya.
Kali terakhir Jonathan bermain untuk timnas Palestina saat berhadapan melawan Australia sejak saat itu belum lagi dipanggil.
Pada 2019, Cantillana pernah bermain untuk klub divisi tiga Liga Chile sebelum merumput di Liga Indonesia bersama PSIS Semarang.
Hingga putaran kedua Liga 1 2022-2023, barulah Cantillana hijrah ke Stadion Maguwoharjo bergabung dengan PSS Sleman.
Usiasnya sudah 30 tahun, kini Cantillana kembali mendapat panggilan timnas Palestina untuk FIFA Matchday melawan Bahrain mendatang.
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan tim Palestina," ucap Cantillana dikutip dari laman resmi PSS Sleman.
"Ini adalah hal yang sangat penting bagi saya untuk menjadi bagian dari timnas. Saat ini, kami sedang persiapan serius untuk meraih kemenangan," imbuhnya.
Menarik dinantikan penampilan Cantillana nanti, bermain bersama eks Persib Bandung, Muhammad Rashid selaku kapten tim.
Jika keduanya tampil bagus, bukan tak mungkin Cantillana dan Rashid kembali akan dipanggil untuk memperkuat timnas Palestina di FIFA Matchday Juni mendatang.
Laga melawan Bahrain digelar pada Sabtu (25/3/2023), Cantillana menilai Bahrain merupakan tim yang bagus dengan para pemain terbaik.
"Mereka adalah timnas yang kuat dengan para pemain bagus," ujar Cantillana.
"Mereka adalah sekumpulan pemain yang sangat termotivasi tinggi saat bermain untuk negaranya. Saya yakin, ini akan menjadi pertandingan yang berat," imbuhnya.
Berita Terkait
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Terlibat Match Fixing, PSS Sleman dan Madura United Terancam Degradasi, Begini Komentar Erick Thohir
-
Coach Justin Sebut Seto Nurdiantoro Cocok Latih Timnas Indonesia U-19, Setuju?
-
Eks Pemain Real Betis Jadi Pelatih Baru PSS Sleman, Asistennya Mantan Pemain Asing Persib
-
Dua Klub yang Dirugikan Wasit di Pekan ke-16 Liga 1 2023/2024, Ada Persija Jakarta
-
Hokky Caraka Tanggapi Rumor Hijrah ke PSIS Semarang
-
Laga Debut, Hokky Caraka Merasa Wajar Tak Cetak Gol Lawan Brunei Darussalam
-
Timnas Palestina Resmi Mundur dari Piala Merdeka 2023, Kini Pesertanya Cuma Tiga
-
Bertrand Crasson Jadi Pelatih Baru PSS Sleman, Marian Mihail Ke Mana?
-
Pelatih PSS Sleman Bangga Hokky Caraka Dapat Panggilan Timnas Indonesia
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa