Rauhanda Riyantama
Momen Ralf Rangnick mengalami cedera hamstring saat perayaan RB Leipzig promosi ke Bundesliga pada 2016. (Dok. Talksport)

Bolatimes.com - Nama Ralf Rangnick menjadi pembicaraan setelah ia menjabat sebagai pelatih interim Manchester United. Perbincangan soal dirinya pun tak melulu tentang apa yang bisa diberikannya ke Setan Merah, melainkan juga kisah-kisah unik dalam kariernya.

Rangnick resmi diperkenalkan sebagai pelatih interim Man United setelah menggantikan posisi Michael Carrick pasca Man United mengalahkan Arsenal, Jumat (03/12/21).

Pelatih berusia 63 tahun itu pun menjalani laga debutnya sebagai pelatih interim Man United saat menjamu Crystal Palace, (05/12/21).

Baca Juga:
Terungkap, Alasan Nadeo Argawinata Belum Bergabung ke Timnas Indonesia

Dalam laga itu, Rangnick sukses membuat kesan manis setelah Man United tampil superior dan mengalahkan Crystal Palace dengan skor 1-0.

Kemenangan ini membuatnya menjadi pelatih Jerman yang mampu meraih kemenangan di laga debutnya di Inggris, mengalahkan ‘murid-muridnya’ seperti Jurgen Klopp dan Thomas Tuchel.

Catatan ini membuat Rangnick kian ramai diperbincangkan. Tak jarang, beberapa orang mulai mengulik masa lalunya sebagai pelatih.

Baca Juga:
Demi Piala AFF Diperkuat Pemain Terbaik, Ini Langkah yang Akan Diambil FIFA

Salah satu yang dikulik adalah kisah di mana Rangnick mengalami cedera hamstring usai membawa RB Leipzig promosi ke Bundesliga Jerman.

Seperti apa kisahnya?

Baca Juga:
Piala AFF 2020: Kekuatan Fisik Timnas Indonesia Terus Ditempa

Cedera Hamstring akibat Ulah Anak Asuhnya

Pada 8 Mei 2016, Rangnick mendapat dua buah momen berharga di mana ia mampu membawa RB Leipzig promosi dan ia mengalami cedera hamstring dalam perayaan promosi tersebut.

Selayaknya tim-tim yang promosi, Rangnick pun larut dalam euforia kala berhasil membawa RB Leipzig untuk pertama kalinya promosi ke kasta tertinggi sepak bola Jerman.

Baca Juga:
Tajir dari Lahir, Bos Rans Cilegon FC Bongkar Jumlah Endorse Anaknya

Euforia terlihat saat Rangnick berada di atas lapangan dan mantan anak asuhnya, Davie Selke, hendak menyiraminya dengan bir dalam wadah berukuran besar.

Tak mau mendapat guyuran bir, Rangnick kemudian berlari menjauh dari kejaran Selke. Sayangnya, usahanya melarikan diri berbuah petaka setelah dirinya cedera.

Rangnick kemudian terjatuh sembari memegang hamstringnya sebagai isyarat ia cedera. Meski tengah terkapar, anak asuhnya tetap saja menyiramnya dengan bir.

Karena hal tersebut, Rangnick pun absen dari konferensi pers pasca pertandingan. Salah satu alasannya adalah akibat cedera tersebut.

Selke pun lantas bercanda akan cedera yang menimpa pelatihnya. Ia menyebut, Ralf Rangnick kurang melakukan pemanasan sehingga mengalami cedera saat berlari darinya.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Load More