Jerman Dikalahkan Meksiko, Hummels Kritik Strategi Joachim Loew

Bolatimes.com - Tim nasional Jerman kalah 0-1 dari timnas Meksiko, gol Hirving Lozano pada menit ke-35 menjadi mimpi buruk skuat asuhan Joachim Loew. Kemenangan tersebut terbilang mengejutkan karena mereka berstatus sebagai sang juara bertahan pada Piala Dunia 2014 Brasil.

Jerman sebenarnya memiliki banyak peluang di pertandingan tadi malam, namun dewi fortuna belum berpihak pada tim Panser. Manuel Neuer cs tercatat memiliki 25 peluang, sembilan diantaranya tepat sasaran, namun tak satupun tembus ke gawang kiper Meksiko, Guillermo Ochoa.

Usai pertandingan, Joachim Loew mengakui permainan timnya sangat jauh dari ekspektasi

"Pada babak pertama kami bermain sangat jelek. Tim ini tak bisa bermain seperti biasanya, saat menyerang maupun mengumpan."

"Sudah pasti semua orang tidak senang dan kecewa. Kami harus melihat ke depan, dan menaruh kekalahan ini di belakang kami. Kami harus menang pada pertandingan selanjutnya," kata Joachim Loew.

Sementara itu dikubu pemain, bek Jerman, Mats Hummels sepertinya sedikit kecewa dengan strategi yang terapkan Joachim Loew. Bek Bayern Muenchen itu mengaku kewalahan menghadapi serangan balik cepat Meksiko. Beberapa kali ia harus berjuang sendirian di belakang bersama Neuer saat serangan Jerman dipatahkan Meksiko.

"Jika tujuh atau delapan pemain bermain menyerang, maka jelas bahwa dorongan ke depan lebih besar daripada stabilitas pertahanan." Jerome (Boateng -red) dan saya sering sendirian di belakang, kami tanpa ampun membalas," ungkap Hummels.

Toni Kroos juga mengakui sempat kewalahan meladeni permainan Meksiko, di babak kedua serangan Jerman pun belum efektif berbuah gol.

"Pada babak pertama kami tidak memiliki solusi untuk meladeni Meksiko, tetapi setelah istirahat kami melakukan lebih baik yang mengakibatkan Meksiko sedikit lelah, tetapi kami tidak mencetak gol, meski ada beberapa peluang," kata Kroos.

Setelah pertandingan ini, beban berat makin terasa di pundak pemain Jerman, mereka harus menyapu bersih dua laga sisa melawan Swedia (24/6) dan Korea Selatan (27/6) untuk menjaga peluang mempertahan gelar Piala Dunia.