Rauhanda Riyantama
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan melakukan serangan kepada pebulu tangkis ganda Denmark Jeppe Bay dan Lasse mohhede pada babak kualifikasi Daihatsu Indonesia Master 2022 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (7/6/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

Bolatimes.com - Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan gagal menjadi juara usai kalah lawan pasangan asal Malaysia, Aaron Chia / Soh Wooi Yik pada final Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo, Jepang, Minggu (28/8/2022). The Daddies kalah dua gim langsung 19-21, 14-21.

Hendra / Ahsan mengawali gim dengan mendapat poin pertama yang membuka keunggulan berkat pengembalian Aaron yang membentur net.

Keunggulan yang dipegang Indonesia dijaga dengan cukup sulit, karena Aaron / Soh berusaha keras untuk merangsek pertahanan Hendra / Ahsan.

Baca Juga:
Link Live Streaming Borneo FC vs Persis Solo di Liga 1 2022 Malam Ini

Lewat drive-drive cepat dan bermain di zona depan, Aaron/Soh terus menempel perolehan poin. Pola ini begitu dihindari oleh Hendra/Ahsan karena membutuhkan tenaga ekstra untuk diladeni. Selain itu, faktor usia juga menjadi batasan alami yang harus diakali The Daddies dengan memainkan teknik dan strategi yang tepat.

Sempat memimpin dengan lima poin 16-11, skor Hendra/Ahsan justru semakin terkejar. Situasi sulit kemudian terjadi saat skor 18-12, ketika Aaron/Soh kembali memberikan tekanan hingga 18-16.

Jelang gim poin 19-18, Hendra/Ahsan melakoni reli sepanjang 71 pukulan yang melelahkan. Namun, Hendra yang bermaksud menuntaskan reli lewat smes justru melenceng dan bola jatuh di lapangan sendiri.

Baca Juga:
Mengenal AC Omonia, Klub Pecahan APOEL Nicosia yang Jadi Lawan Manchester United di Fase Grup Liga Europa

Tak berhenti di situ, Aaron/Soh menggenapkan poin beruntun menjadi lima kali dan menutup gim pertama dengan keunggulan bagi Malaysia dengan skor 19-21.

Gim kedua, permainan Hendra/Ahsan semakin mengendur dan sebaliknya Aaron/Soh semakin solid dan terus memberikan tekanan. Pasangan unggulan keenam itu memaksa Hendra/Ahsan untuk mengangkat bola sehingga memberikan umpan yang mudah untuk dibalas dengan drop shot atau smes.

Hendra/Ahsan hanya sesekali memimpin pada skor 3-1, 5-4, dan 7-6. Namun selepas itu, Hendra/Ahsan tertinggal dan tak bisa mengembangkan permainan.

Baca Juga:
Kocak, Momen Sadio Mane Jujur kepada Wasit seusai Cetak Gol Pakai Tangan

Serangan Aaron/Soh terus berlanjut hingga gim usai pada menit ke-40 dengan skor akhir 14-21.

Hendra/Ahsan akhirnya harus puas menjadi runner-up dan merelakan ambisi gelar juara dunia kepada pasangan Malaysia. Selain meraih medali perak, Skuad Merah Putih juga membawa pulang satu medali perunggu yang diraih Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Baca Juga:
Jadwal Pekan Perdana Liga 2 2022 Hari Ini: Persikab Bandung vs PSIM Yogyakarta Jadi Laga Pembuka

Load More