Bolatimes.com - Major League Soccer (MLS) kembali menggebrak dunia sepak bola dengan transfer sensasional.
Los Angeles FC (LAFC) resmi mengontrak Son Heung-min dari Tottenham Hotspur dengan nilai transfer rekor sebesar 22,5 juta euro, menjadikannya pembelian termahal dalam sejarah MLS.
Transfer ini menjadi pukulan telak untuk menyaingi dominasi Lionel Messi di Inter Miami dan menghadirkan persaingan baru di liga Amerika Serikat.
Son Heung-min, kapten tim nasional Korea Selatan berusia 33 tahun, eks anak asuh Shin Tae-yong telah lama menjadi bintang di Premier League bersama Tottenham.
Dengan catatan 162 gol dan 83 assist dalam 421 penampilan, kepindahannya ke MLS mengejutkan banyak pihak.
Dalam pesan perpisahan yang penuh emosi, Son mengucapkan terima kasih kepada penggemar Spurs sebelum resmi diperkenalkan sebagai pemain LAFC.
Transfer ini memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang Emmanuel Latte Lath (21,25 juta euro) oleh Atlanta United.
Kedatangan Son menambah daftar nama-nama besar yang meramaikan MLS, terutama setelah Inter Miami merekrut Rodrigo de Paul dari Atlético Madrid seharga 15 juta euro.
MLS kini menjadi tujuan menarik bagi bintang dunia, meskipun gaji di liga ini kalah menggiurkan dibandingkan Liga Arab Saudi.
Kehadiran Messi sejak bergabung dengan Inter Miami pada 2023 telah mengubah wajah MLS, menarik perhatian pemain top seperti De Paul dan kini Son untuk berlaga di Amerika Serikat.
Berikut adalah daftar 10 transfer termahal dalam sejarah MLS:
- Heung-min Son: 22,5 juta euro (Los Angeles FC)
- Emmanuel Latte Lath: 21,25 juta euro (Atlanta United)
- Kévin Denkey: 15,3 juta euro (Cincinnati)
- Rodrigo de Paul: 15 juta euro (Inter Miami)
- Thiago Almada: 14,5 juta euro (Atlanta United)
- 'Pity' Martínez: 14,5 juta euro (Atlanta United)
- Ezequiel Barco: 12,2 juta euro (Atlanta United)
- Irving Lozano: 12 juta euro (San Diego)
- Myrto Uzuni: 12 juta euro (Austin)
- Brenner: 11,8 juta euro (Cincinnati)
Menariknya, sebelum kedatangan De Paul dan Son, daftar ini didominasi oleh nama-nama yang kurang dikenal sebagai “bintang besar”.
Biasanya, pemain top datang ke MLS sebagai agen bebas untuk mendapatkan kontrak besar, tetapi LAFC memilih berinvestasi besar untuk Son, menunjukkan ambisi mereka menyaingi Inter Miami yang diperkuat Messi.
Kontributor: Adam Ali
Berita Terkait
-
Tottenham Tanpa Son Heung-min: Romero Ambil Alih Kepemimpinan
-
Son Heung-Min ke LAFC: Rekor Transfer MLS Pecah, Ancaman Baru Maarten Paes
-
Kericuhan di Laga Perpisahan Son Heung-min: Bruno Guimaraes Cekik Cristian Romero
-
Laga Perpisahan Son Heung-min Diwarnai Cedera Horor James Maddison
-
Tottenham Juara Liga Europa, Son Heung-min: Saya Orang Paling Bahagia di Dunia
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
Marselino Ferdinan Namanya Dipajang dengan Son Heung Min hingga Membuat Pemantau Bakat Terkesima
-
AFC Tempatkan Asnawi Pemain yang Perlu Diperhitungkan Bersaing dengan Son Heung-min di Piala Asia 2023
-
Sempat Diisukan Main di Timnas Indonesia U17, Kini Andrian Wibowo Dapat Kontrak Profesional dari Los Angeles FC
-
Gak Masuk Radar Bima Sakti di Timnas Indonesia U-17, Adrian Wibowo Dapat Pro Kontrak dari Klub MLS
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez