Bolatimes.com - Marcus Rashford sedang mencari momentum untuk bangkit.
Setelah musim sulit bersama Manchester United, penyerang asal Inggris itu kini menatap tantangan baru bersama FC Barcelona.
Dikutip dari Mundo Deportivo, klub raksasa Spanyol tersebut memberinya proyek ambisius untuk kembali menemukan bentuk permainan terbaiknya — dan di La Liga nanti, pertarungan klasik melawan Kylian Mbappé akan terulang.
Ya, Rashford pernah membuat Mbappé tak berkutik, tepatnya pada babak 16 besar Liga Champions musim 2018/2019.
Di laga leg kedua yang digelar di Paris, PSG menang 2-0 di Old Trafford, membuat banyak pihak meyakini mereka sudah menginjakkan satu kaki di perempat final.
Namun, yang terjadi di Stade de France pada 6 Maret 2019 menjadi salah satu malam paling ikonik dalam sejarah Rashford.
Manchester United berhasil membalikkan keadaan dengan menang 3-1, dan Rashford mencetak gol penentu melalui penalti di menit ke-94 — melawan kiper legendaris Gianluigi Buffon, di hadapan Kylian Mbappé yang hanya bisa menyaksikan.
Penalti tersebut datang setelah VAR memutuskan terjadi handball oleh Presnel Kimpembe.
Dengan dingin luar biasa, Rashford mengeksekusi penalti ke pojok atas gawang. Gol tersebut memastikan agregat imbang 3-3, namun United lolos karena keunggulan gol tandang.
Malam itu, Rashford tak hanya menjadi pahlawan MU, tetapi juga menghancurkan mimpi PSG.
Tak berhenti di situ, Rashford kembali mengulang kisah manis melawan Mbappé.
Dalam laga fase grup Liga Champions 2020, Manchester United kembali mengalahkan PSG di kandangnya sendiri, kali ini dengan skor 2-1. Rashford mencetak gol kemenangan di menit ke-87 lewat sepakan terukur ke tiang jauh, setelah menerima assist dari Paul Pogba.
Lagi-lagi, Rashford menjadi mimpi buruk bagi PSG dan Mbappé.
Kini, Rashford bersiap membuka babak baru di Barcelona — klub yang sedang membangun ulang kejayaan bersama pelatih Hansi Flick. Namun, tantangan takkan mudah.
Di La Liga, Rashford akan berhadapan lagi dengan Kylian Mbappé — yang kini berseragam Real Madrid — dalam duel El Clásico dan laga-laga penentuan lainnya.
Kontributor: Adam Ali
Berita Terkait
-
Marcus Rashford Bongkar Kekacauan MU: Tidak Ada Rencana Jangka Panjang
-
Inigo Martinez Pilih Uang Besar daripada Treble Bersama Barcelona
-
Lamine Yamal Diklaim Calon Ballon dOr, Lewandowski: Kalau Bukan Tahun Ini, Tahun Depan
-
Real Madrid vs Javier Tebas: Perang Besar Soal Laga Barcelona di Miami
-
Marcus Rashford Diprediksi Bersinar di Barcelona: Bisa Samai Gol Lamine Yamal?
-
Gonjang Ganjing Barcelona, Galatasaray Bidik Kiper Blaugrana
-
Lamine Yamal Kembali Tersandung Skandal! Diduga Bercumbu dengan Nicki Nicole
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Petaka Barcelona! Hansi Flick Dilarang Dampingi Blaugrana di Liga Champions, Kok Bisa?
-
Ter Stegen Buka Mulut: Siap Damai atau Tinggalkan Barcelona
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez