Bolatimes.com - Barcelona memutuskan untuk mengembalikan Luuk de Jong ke Sevilla dan mengakhiri masa pinjam penyerang asal Belanda tersebut.
Walau begitu, Luuk de Jong tetap bangga meski hanya satu musim berseragam Blaugrana dan tak menyabet gelar. Ia mengaku tak pernah menyesal bermain di Liga Spanyol yang telah memberikan kenangan indah.
“Saya pernah menjadi pemain Barcelona dan pada satu titik Camp Nou meneriakkan nama saya. Di Sevilla kami memenangkan Liga Europa dan saya tampil sebagai penentu di final dengan dua gol," kata de Jong.
"Saya bisa melihat ke belakang dengan perasaan bangga,” sambungnya dikutip Football Espana.
“Meskipun Saya masih belum mengetahui semuanya. Saya pikir hanya setelah karier saya, saya akan menyadari betapa indahnya hal tersebut.”
“Saya tidak memenangkan gelar di Barcelona tetapi kepuasan ada dalam hal lain."
"Saya telah menerima banyak reaksi bagus setelah kepergian saya dari Barcelona. Dari seluruh klub, tidak hanya manajer dan pemain, tetapi juga direktur. Mereka menghargai cara saya bersikap.”
Saal kemungkinan dirinya bertahan di Barcelona jika klub tersebut tidak dilanda masalah finansial, De Jong mengaku tidak tahu.
“Bisakah saya tinggal di Barcelona yang sehat selama satu tahun lagi? Saya tidak tahu."
“Di akhir musim saya menemui Jordi Cruyff dan bertanya 'bagaimana situasinya?' Manajemen di Barcelona mengindikasikan bahwa mereka bekerja dengan banyak pemain. Saya bukan prioritas dan saya mengerti itu.”
Baca Juga
“Saya memilih jalan saya sendiri. Di Barcelona yang sehat, siapa tahu, saya bisa bermain lebih dari satu musim. Tapi saya juga bisa memilih PSV dalam skenario itu.”
Luuk de Jong memenangkan Liga Europa bersama Sevilla di musim pertamanya dan meskipun tidak menjadi starter reguler, akhirnya menjadi orang yang menentukan di semifinal dan final.
Musim kedua yang kurang sukses diikuti dengan pinjaman ke Barcelona di mana ia diharapkan menjadi cadangan. Selama kurun waktu 9 bulan, ia berubah dari cadangan menjadi salah satu pemain yang namanya kerap disebut-sebut fans di akhir musim 2021/22.
Namun, Barcelona memilih untuk tak memperpanjang masa bakti de Jong dan memilih memulangkannya ke Sevilla.
(Suara.com/Syaiful Rachman)
Berita Terkait
-
Marcus Rashford Bongkar Kekacauan MU: Tidak Ada Rencana Jangka Panjang
-
Inigo Martinez Pilih Uang Besar daripada Treble Bersama Barcelona
-
Lamine Yamal Diklaim Calon Ballon dOr, Lewandowski: Kalau Bukan Tahun Ini, Tahun Depan
-
Real Madrid vs Javier Tebas: Perang Besar Soal Laga Barcelona di Miami
-
Marcus Rashford Diprediksi Bersinar di Barcelona: Bisa Samai Gol Lamine Yamal?
-
Gonjang Ganjing Barcelona, Galatasaray Bidik Kiper Blaugrana
-
Lamine Yamal Kembali Tersandung Skandal! Diduga Bercumbu dengan Nicki Nicole
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Petaka Barcelona! Hansi Flick Dilarang Dampingi Blaugrana di Liga Champions, Kok Bisa?
-
Ter Stegen Buka Mulut: Siap Damai atau Tinggalkan Barcelona
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez