Bolatimes.com - Liverpool tampil mengesankan di Liga Inggris 2019/2020. Mereka belum sekalipun terkalahkan hingga detik ini. Namun, keperkasaan itu tidak berlaku di ajang lainnya.
Setelah kalah di Community Shield, Piala Liga Inggris, dan sekali di fase grup Liga Champions, terkini Liverpool menyerah dari tuan rumah Atletico Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2019/2020.
Dalam laga ketat serta minim peluang di Estadio Wanda Metropolitano, Madrid, Rabu (19/2/2020) dini hari WIB, Liverpool kalah tipis 0-1 berkat gol cepat gelandang serang Atletico, Saul Niguez pada menit keempat.
Merepons kekalahan ini, bek andalan Liverpool, Virgil van Dijk nampaknya belum bisa legawa. Ia menilai jika Liverpool tak pantas kalah di Metropolitano.
Secara spesifik, Van Dijk menilai gol tunggal sekaligus gol kemenangan Atletico bukanlah sesuatu yang lahir dari sebuah peluang yang direncanakan dengan matang, melainkan karena keberuntungan semata.
Gol itu terjadi saat pertandingan baru memasuki menit keempat.
Sebuah sepak pojok Atletico membentur kerumunan pemain di dalam kotak penalti, sebelum bola jatuh di hadapan Saul yang tinggal menjaga ketenangan untuk menyonteknya ke gawang Liverpool.
"Kami sadar ini akan menjadi pertarungan ketat di kandang mereka, dengan suporter yang berdiri tegak mendukung timnya. Namun, sejujurnya saya merasa kami tak pantas kalah," kata Van Dijk kepada BT Sport, seperti dilansir laman resmi UEFA.
"Kebobolan dengan cepat di awal laga jelas tidak membantu kami, apalagi itu lahir bukan dari sebuah peluang, tetapi keberuntungan. Apa mereka (Atletico) pantas menang? Saya tak yakin, mereka cukup beruntung," celoteh bek internasional Belanda itu.
Sejak itu, Liverpool terus berusaha keras untuk membalas.
Akan tetapi, kombinasi gol cepat dan pola permainan ultra-defensif ala pelatih Atletico, Diego Simeone membuat Liverpool gagal mencatatkan satu pun tembakan ke gawang lawan meski sejatinya mendominasi ball possession hingga 73 persen sepanjang laga.
Well, kendati kalah di leg pertama ini, Van Dijk menegaskan Liverpool masih punya 90 menit, atau mungkin lebih, pada leg kedua di Anfield tiga pekan mendatang untuk memperbaiki keadaan.
"Pesan pelatih (Liverpool, Jurgen Klopp) ketika half-time adalah tetap memainkan pola biasanya. Kami menguasai banyak bola hampir sepanjang laga. Kami akhirnya gagal mendapatkan gol pada babak kedua, namun masih ada waktu untuk mendapatkan gol pada leg kedua di Anfield nanti," papar van Dijk.
"Kami tidak bisa menciptakan peluang yang cukup membahayakan di leg pertama ini, tapi masih ada 90 menit untuk menebus kesalahan ini. Kami harus tetap percaya diri," pungkas bek sentral berusia 28 tahun itu.
Liverpool sendiri memang tak asing dengan 'comeback', alias keberhasilan membalikkan ketertinggalan di leg pertama menjadi tiket kelolosan berkat penampilan di leg kedua.
Musim lalu misalnya, setelah takluk 0-3 di Camp Nou, Liverpool melakoni remontada ikonik untuk mempecundangi Barcelona 4-0 di Anfield dan lolos ke final dan akhirnya menjadi juara Liga Champions.
Penulis: Rully Fauzi
Berita Terkait
-
Liverpool Siap Rekrut Marc Guehi: Crystal Palace Terpojok di Bursa Transfer
-
Muda dan Berbakat, Giovanni Leoni Jadi Target Transfer Panas Liverpool
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez
-
Arne Slot Wanti-Wanti Liverpool: Perbaiki Pertahanan Jelang Duel Lawan Bournemouth
-
Omongan Pedas Carragher: Alexander Isak Datang, Liverpool Belum Tentu Juara
-
Alexander Isak Meledak! Janji Tak Akan Pernah Main Lagi untuk Newcastle
-
Dari Austria ke London, Perjalanan Oliver Glasner Menuju Singgasana Wembley
-
Alexander Isak Membangkang! Newcastle Asingkan Striker Rp3 T Itu Gegara Liverpool
-
Hugo Ekitike Cetak Gol Indah, Tapi Slot Malah Cabut Dia di Menit 71, Ada Apa?
-
Virgil van Dijk Sindir Manajemen Liverpool: Kami Masih Butuh Striker Baru!
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez