Bolatimes.com - Dalam laga giornata keenam yang dihelat di San Siro, Milan, Senin (30/9/2019) dini hari WIB, AC Milan dihajar Fiorentina dengan skor cukup telak 1-3.
Dengan ini, AC Milan pun selalu menelan kekalahan beruntun dalam tiga laga pamungkas mereka di Serie A musim ini, yang tentunya membuat posisi Giampaolo kian under pressure sebagai allenatore klub.
Ketiga gol Fiorentina pada laga ini dicetak oleh Erick Pulgar melalui titik penalti pada menit ke-14, Gaetano Castrovilli (66'), dan Franck Ribery (78').
Sementara itu, tertinggal 0-3, AC Milan hanya bisa membalas sekali via Rafael Leao (80'). Gol ini pun praktis tak lebih dari sekadar gol konsolasi buat tuan rumah.
Well, ada sebuah momen menarik yang terjadi pada laga AC Milan vs Fiorentina ini, selain tentunya kekalahan tuan rumah dengan skor yang cukup telak.
Pada menit ke-89, publik San Siro, dalam hal ini para pendukung AC Milan di stadion kompak memberikan aplaus alias standing ovation untuk Franck Ribery, yang notabene merupakan pencetak gol ketiga Fiorentina di partai ini.
Momen tersebut terjadi saat Ribery ditarik keluar untuk digantikan Rachid Ghezzal.
Momen tersebut praktis merupakan tribute buat Ribery, winger veteran yang bergabung dengan Fiorentina pada musim panas 2019 ini pascasatu dekade lebih memperkuat panji Bayern dan memenangi trofi demi trofi.
Meski sudah berusia 36 tahun, Ribery memang terbukti masih moncer. Dua pekan lalu saat Fiorentina menghadapi Atalanta, Ribery menahbiskan diri sebagai pemain asing tertua yang sukses mencetak gol di pentas Serie A.
Teranyar, Ribery mencetak satu gol dalam kemenangan impresif Fiorentina atas AC Milan. Bahkan, mantan penggawa Timnas Prancis itu terpilih jadi Man of the Match!
Terkait aplaus dari publik San Siro serta performanya yang masih gacor, Ribery pun angkat bicara.
"Sungguh luar biasa. Kami menang atas AC Milan di kandangnya, tentunya laga yang sulit. Saya pribadi senang dengan apresiasi para penonton, bermain di San Siro selalu istimewa. Tetapi, memang agak sulit untuk fans Milan saat ini," celoteh Ribery mengutip Football Italia.
"Kami menunjukkan performa yang bagus dan itu penting bagi kami," imbuhnya.
"Soal performa saya, ya, saya memang sudah tua. Namun saya merasa muda di atas lapangan!" Seloroh Ribery.
"Sepak bola adalah hidup saya. Saya menyukainya. Saya 'lapar' saat saya datang ke Fiorentina dan itu membuat saya senang melihat tim melakukannya dengan sangat baik," tukasnya.
Ribery sendiri sejatinya benar-benar jadi mimpi buruk buat AC Milan di laga dini hari tadi.
Selain mencetak gol, sang winger gaek secara tidak langsung turut berkontribusi untuk gol pertama Fiorentina yang dibukukan Erick Pulgar via titik putih.
Tak cukup sampai di situ, pada menit ke-55, Ribery pun "memaksa" AC Milan bermain dengan 10 pemain. Tekel brutal Mateo Musacchio kepada Ribery berbuah kartu merah direct untuk bek AC Milan tersebut.
Berita Terkait
-
Alvaro Morata Resmi Gabung Como: Siap Hancurkan Pertahanan Serie A
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
AC Milan Dihajar Chelsea 4-1, Allegri Tetap Tenang: Bukan Bencana!
-
Fabio Capello Murka kepada AC Milan dan Inter, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Indonesia Pascal Struijk Tampil Kece Saat Leeds Lawan AC Milan
-
Kemenangan MU Ternoda: Hanya Cetak Gol Bunuh Diri Lawan, De Gea Cemerlang
-
Manchester United Depak Rasmus Hojlund, AC Milan Siap Tampung
-
Mengapa Luka Modric Pilih AC Milan? Petuah Carlo Ancelotti Jadi Kunci
-
Fabio Capello Ungkap Syarat AC Milan Jadi Raja Italia Musim Ini, Apa Itu?
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez