Bolatimes.com - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane membeberkan rahasia suksesnya untuk menjadi pemain hebat saat dirinya masih aktif menjadi pemain. Pelatih asal Prancis itu mengungkapkan gaya hidup dan sikap disiplin lah yang membuatnya sampai menjadi sosok pemain legenda.
Perjalanan karier melatih Zinedine Zidane saat ini bisa dikatakan sudah membuatnya sebagai pelatih hebat. Akan tetapi sebelum meraih itu, Zidane juga dikenal dulunya dan hingga saat ini adalah salah satu pemain terbaik di dunia.
Zidane sendiri mengakui perjalanan kariernya sebagai pemain tidak lah mudah. Banyak hambatan yang dilalui Zidane sebelum dirinya bisa menjadi pemain hebat. Tetapi berkat kerja keras, gaya hidup dan sikap disiplin, mantan pemain Real Madrid itu dapat meraih trofi dan penghargaan paling bergengsi di dunia.
"Aku tidur nyenyak, aku bukan idiot yang berkeliling di bar, aku hanya minum air dan melakukan peregangan," cerita Zinedine Zidane dikutip dari Marca.
"Saya melakukan segalanya itu untuk menjadi pemain terbaik, saya harus melakukannya dengan cara apa pun. Ini adalah bagaimana saya bisa membuat orang tua saya bahagia, karena itu adalah hidup saya, tetapi saya juga melakukannya untuk membuat mereka bangga," sambungnya.
Berkat semua yang dilakukannya itu, Zinedine Zidane pada akhirnya bisa meraih prestasi yang membanggakan. Selama kariernya sebagai pesepak bola, Zidane berhasil mempersembahkan gelar Liga Champions, liga domestik, Piala Eropa, hingga trofi Piala Dunia.
Bukan hanya itu saja, beberapa penghargaan pribadi juga diraih Zidane. Mantan pemain yang juga pernah membela Juventus itu berhasil menyabet Ballon d'Or sebanyak tiga kali.
Selain gaya hidup, Zinedine Zidane juga mengaku dukungan orangtua berpengaruh besar terhadap kariernya sebagai pesepak bola profesional.
Pria berusia 46 tahun itu sadar bahwa ia mempunyai kesulitan saat masih bersekolah. Orang tua Zidane pun memberikan pilihan padanya untuk melakukan apa yang ia suka.
Setelah mendapat izin penuh dari orangtua, Zinedine Zidane fokus melakukan yang terbaik untuk menjadi pemain hebat. Pada akhirnya, kepercayaan orang tua Zidane itu pun berbuah manis.
Berita Terkait
-
Mbappe Bersinar, Real Madrid Hajar WSG Tirol 4-0 Tutup Pramusim
-
Napoli Resmi Dapatkan Pemain Buangan Real Madrid, I Partenopei Siap Pertahankan Scudetto
-
Real Madrid vs Javier Tebas: Perang Besar Soal Laga Barcelona di Miami
-
Real Madrid Krisis Pemain: Xabi Alonso Pusing Hadapi LaLiga Tanpa Bellingham
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Real Madrid Incar Carlos Baleba: Talenta Muda yang Bikin Man United Ketar-Ketir
-
Mengapa Luka Modric Pilih AC Milan? Petuah Carlo Ancelotti Jadi Kunci
-
Arsenal Minat Boyong Rodrygo dari Real Madrid tapi Ada Satu Syarat
-
Xabi Alonso Butuh Maestro Baru: Bos Real Madrid Siapkan Jalan untuk Vitinha
-
Sengketa Parkir dan 2 Drama di Balik Renovasi Markas Real Madrid
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez