Galih Priatmojo | Andiarsa Nata
Ilustrasi Manchester United (Glyn Kirk/AFP)

Bolatimes.com - Klub raksasa Liga Primer Inggris, Manchester United 9MU) membantah klaim yang mengatakan bahwa klub akan dibeli oleh Putra Mahkota Raja Arab Saudi, Mohammed bin Salman anak dari Raja Salman bin Abdul Aziz Al Saud.

Sebelumnya memang berhembus kabar dari Timur Tengah yang melaporkan bahwa keluarga kerajaan Arab Saudi telah menyiapkan uang sebesar 4 miliar Poundsterling atau sekitar Rp 80 triliun untuk membeli Manchester United yang kini dimiliki oleh keluarga pebisnis asal Amerika Serikat, Malcolm Glazer.

Potensi pembelian Manchester United ini diperkuat dengan rencana kerajaan Arab Saudi yang ingin melebarkan sayap bisnisnya ke ranah lain selain perminyakan seperti apa yang sudah dilakukan konglomerat asal Qatar dengan Paris Saint Germain dan Uni Emirat Arab dengan Manchester City.

Baca Juga:
Geram Spanyol Kalah, Luis Enrique Ingin Membunuh Para Pemainnya

Selain itu, kabar tentang penjualan ini juga semakin kuat karena MU sudah menjalin kerja sama dengan otoritas olahraga Arab Saudi (GSA) untuk membantu pengembangan bakat pesepak bola yang masuk dalam rencana jangka panjang Arab Saudi untuk tahun 2030.

Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al Saud (kanan) bersama Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Nayef (tengah) dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (kiri) Tiba di Shura Council di Riyadh 2016 (AFP)

Namun kini berdasarkan laporan Mirror, kabar dari sumber internal klub mengatakan bahwa keluarga Malcolm Glazer untuk saat ini tidak mempunyai niatan menjual Manchester United ke pihak lain.

Pihak MU juga mempertanyakan saat pemberitaan tentang pembelian ini muncul, yaitu bersamaan dengan kabar hilangnya wartawan yang kerap mengkiritk keluarga kerajaan Arab Saudi. Muncul dugaan bahwa wartawan yang bernama Jamal Khasoggi ini telah dibunuh.

Baca Juga:
Hasil Lengkap UEFA Nations League: Spanyol Takluk dari Inggris

Load More