Galih Priatmojo | Andiarsa Nata
Alessandro Nesta saat berseragam AC Milan (Pasco Serinelli/AFP)

Bolatimes.com - Legenda AC Milan, Alessandro Nesta mengungkapkan alasannya meninggalkan Lazio ketika dulu masih menjadi seorang pemain. Nesta mengaku ia terpaksa bergabung dengan AC Milan. Alasannya miris.

Alessandro Nesta diketahui meninggalkan Lazio untuk bergabung dengan AC Milan pada tahun 2002. Saat itu Milan memboyongnya dengan mahar 31 juta euro untuk mendatangkannya ke San Siro.

Bersama AC Milan, Nesta telah merengkuh banyak gelar. Dari gelar Serie A hingga gelar bergengsi seperti Liga Champions pernah Nesta cicipi. Selama sekiar 10 tahun lamanya membela Rossoneri, ia juga menjelma menjadi bek tangguh di Italia, bahkan di dunia.

Baca Juga:
Ketika Suporter Persib dan Persija Berdamai Gara-gara Mie Instan

Penampilannya itu juga lah yang membuat Nesta selalu dipanggil untuk memperkuat Timnas Italia di berbagai ajang Internasional. Pancapaiannya paling tinggi bersama Gli Azzuri, Nesta berhasil mengangkat trofi Piala Dunia di tahun 2006.

Meski karier Nesta mentereng bersama AC Milan, tapi nyatanya pria yang kini berusia 42 tahun tersebut mengungkapkan bahwa ia sebenarnya tidak ingin meninggalkan klub yang membesarkannya itu, yakni Lazio.

Alessandro Nesta memegang trofi Piala Super UEFA setelah berhasil mengalahkan Manchester pada 27 Agustus 1999 (Pascal Guyot/AFP)

''Saya tumbuh di Lazio sejak berumur delapan tahun. Saya melalui seluruh sistem tim mudanya, dan berhasil menembus tim utama dan menjadi kapten di umur yang masih sangat muda,'' terang Nesta kepada DAZN.

Baca Juga:
Lawan India, Timnas Indonesia U-16 Bidik Kemenangan

''Itu adalah pencapaian yang sangat penting bagi saya, selain meraih Scudetto. Saya tidak ingin pergi, di tahun sebelumnya saya menolak banyak klub besar namun sadar bahwa saya harus pergi,'' imbuhnya lagi.

Yang bikin miris, di tengah kesuksesan karier, Nesta harus mengakhiri kebersamaan bersama Lazio. Ia hengkang dari Biancocelesti karena klub yang ia cintai itu terlilit masalah hutang.

''Klub memiliki utang dan tim belum membayarnya selama enam atau tujuh bulan lamanya. Lalu mereka menyebut saya sebagai pengkhianat,'' kata Nesta bercerita.

Baca Juga:
Ternyata Rambut Bau yang Bikin Liverpool Perkasa di Liga Primer

"Hari ini Lazio adalah klub yang sehat serta terorganisir dengan baik, Presiden Claudio Lotito menunaikan tugas dengan baik walaupun seringkali ada tantangan,'' tutupnya.

Beruntung ia mampu mengakhiri kisah miris itu dengan torehan yang lumayan baik. Setelah resmi pensiun menjadi pemain, Alessandro Nesta kini menjadi seorang pelatih sepak bola. Nesta diketahui menangani klub di Perugia, Italia yang bernama A.C. Perugia Calcio. Sebelumnya juga Nesta pernah menangani klub asal Amerika Serikat, Miami FC.

Baca Juga:
Malaysia dan Thailand Tersingkir dari Piala Asia U-16 2018

Load More