Bolatimes.com - Mantan penyerang Chelsea, Ian Wright menilai Chelsea akan berada dalam masalah serius jika sang pemilik klub, Roman Abramovich benar-benar memutuskan untuk menjual klub asal London tersebut.
Kabar Roman Abramovich akan menjual Chelsea memang sudah tersiar sudah cukup lama. Tetapi ketika ditanya perihal kabar penjualan tersebut. Miliarder asal Rusia ini selalu membantahnya.
Rumor Abramovic bakal menjual Chelsea beredar semenjak ada ketegangan antara Rusia dan Inggris beberapa waktu lalu, Sebab Roman Abramovich turut kena getahnya. Ia tak kunjung dapat izin visa untuk masuk Inggris. Menghadapi situasi itu ia memutuskan untuk mengalihkan warga negaranya menjadi warga negara Israel.
Sebuah laporan muncul selama akhir pekan yang memberitakan bahwa Roman Abramovich akan segera menjual Chelsea. Kabar yang beredar mengatakan Abramovich menginginkan 2,5 miliar poundsterling untuk melepas Chelsea.
Dikutip dari Standard, kabarnya Roman Abramovich menolak tawaran dari pria terkaya di Inggris, Jim Ratcliffe yang memberikann tawaran sebesar 2 miliar poundsterling untuk membeli Chelsea.
Meski Roman Abramovich tidak ingin menjual Chelesea, tapi Ian Wright tetap khawatir dengan keadaan tersebut. Jika sang pemiliki klub akhirnya memutuskan untuk menjual The Blues, ia menilai itu akan menjadi masalah serius.
''Jika Roman benar-benar akan pergi, saya percaya itu akan menjadi bencana bagi Chelsea FC,'' ucap Ian Wright.
''Bukan hanya klub, juga seluruh area, karena anda tidak bisa meremehkan dampak yang dia miliki di tempat itu,'' lanjutnya.
Ian Wright juga menilai bahwa Chelsea kini di bawah kontrol keuangan yang lebih ketat jika dibandingkan ketika awal Roman Abramovich mengambil alih Chelsea. Jika dulu Abramovich rela mengeluarkan uang banyak untuk mendatangkan pemain terbaik, kini ia tidak seloyal dulu.
Meski begitu, Wright tidak menganggap Abramovich kini lebih pelit. Terbukti Chelsea masih bisa mendatangkan pemain mahal yang bisa memecahkan rekor transfer saat mendatangkan Kepa Arrizabalaga dari Atletic Bilbao.
''Ya, Chelsea beroperasi di bawah kontrol keuangan ketat daripada ketika ia (Roman Abramovich) pertama mengambil alih dan menghabiskan uang tunai untuk membawa pemain yang terbaik,'' terang pria yang juga berprofesi sebagai pandit ini.
''Tapi itu akan selalu terjadi dan itu bukan seolah-olah semua bos Stamford Bridge itu belum dapat membelanjakan uang besar,'' tutupnya.
Berita Terkait
-
Chelsea Juara Dunia, Bonus Rp249 Miliar Mengalir ke Keluarga Jota
-
Alejandro Garnacho Ancam Manchester United: Lepas ke Chelsea atau Saya Magabut
-
AC Milan Dihajar Chelsea 4-1, Allegri Tetap Tenang: Bukan Bencana!
-
Chelsea Siap Lepas 8 Pemain: Bintang Muda hingga Veteran di Ambang Pintu Keluar
-
Siapa Kendry Paez? Wonderkid Chelsea yang Disebut Bisa Lampaui Lionel Messi
-
Izin Klub Dicabut, Ultras Vitesse Arnhem Siap Serbu Utrecht untuk Selamatkan Klub
-
Nasib Miris Eks Klub Kevin Diks, Vitesse Arnhem yang Terancam Punah
-
Otoritas Pajak AS Getok Chelsea Rp210 M Usai Juara Piala Dunia Antarklub
-
Habiskan Rp1 Triliun Buat Noni Madueke, Arteta Masih Mau Belanja Lagi?
-
Juara Piala Dunia Antarklub 2025, Chelsea Diguyur Rp2 Triliun dari Sponsor
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez