Stephanus Aranditio
Pemain Shanghai Shenhua FC, Demba Ba menerima perlakuan racial dari pemain Changchun Yatai FC, Li Zhang (Twitter/@shanghaishenhua)

Bolatimes.com - Mantan pemain Liga Inggris yang kini bermain di klub Shenhua Shanghai FC, Demba Ba diduga menjadi korban perlakuan rasial oleh salah satu pemain Changchun Yatai FC dalam pertandingan lanjutan Liga Cina 2018.

Berawal dari pelanggaran Demba Ba dalam duel udara terhadap pemain bernomor 20, Tiancheng Tan pada menit ke-76, salah satu rekan Tan yakni Li Zhang tidak terima dan melakukan protes kepada Demba Ba, sempat terjadi adu mulut di antara keduanya namun pertandingan bisa dilanjutkan kembali.

Satu menit berselang, saat bola sudah dimainkan, Ba dan Zhang kembali terlihat adu mulut dan bintang Senegal itu mencekik leher Zhang beberapa saat sebelum dilerai oleh pemain lain.

Baca Juga:
3 Pelatih Ini Ternyata Doyan Daun Muda

Pertikaian terjadi sekitar tiga menit, Demba Ba marah atas perlakuan rasial yang dirasakannya, kemudian ia diajak bicara oleh kapten Changchun Yatai FC, Odion Ighalo yang berasal dari Nigeria.

Usai pertandingan, manajer Shenhua Shanghai FC Wu Jingui mengatakan mantan pemain Newcastle dan Chelsea itu telah menjadi korban perlakuan rasial oleh pemain Changchun Yatai FC Li Zhang.

Baca Juga:
Nabil Fekir Buka Kembali Harapan Liverpool

"Saya melihat bahwa seorang pemain Yatai menggunakan bahasa yang menghina dia (Ba). Di seluruh dunia, telah ditekankan bahwa seharusnya tidak ada pidato menghina terhadap atlet kulit hitam," kata Wu dilansir Bolatimes.com dari BBC.

"Liga Super Cina memiliki pemain dengan banyak warna kulit yang berbeda. Kita harus menghormati lawan kita dan seharusnya tidak ada diskriminasi," jelas Wu.

Dikatakan bahwa pemain itu berulang kali berteriak "kamu hitam" terhadap Ba.

Baca Juga:
Duka Mendalam Mesut Ozil atas Bencana Gempa Lombok

Saat ini Asosiasi Sepak Bola Cina (CFA) menyatakan akan segera menindak kasus ini, "setelah pertandingan, menurut laporan pengawasan, Asosiasi Sepak Bola Cina segera menyelidiki dan akan mengadakan sidang untuk kasus dalam game ini."

Load More