Manchester City Juarai Liga Premier Inggris dengan 5 Rekor Manis

Bolatimes.com - Manchester City sukses menjadi jawara Liga Inggris 2017-2018. Kepastian tersebut didapat setelah Teh Citizens sukses mengalahkan Tottenham Hotspur, sementara Manchester United kalah dari West Bromwich Albion.

Atas hasil tersebut Manchester City kini mengoleksi 87 poin dari 33 laga. Dengan tersisa lima laga atau 15 poin maksimal, mustahil Manchester United mengejar selisih 16 poin tersebut.

Tak hanya trofi Liga Inggris, prestasi membanggakan pasukan Pep Guardiola itu turut dibarengi lima rekor manis. Dilansir dari Squawka, berikut Bolatimes.com menyajikan.

Baca Juga:
Aremania, Coba Tengok Suporter Sebelah

1. Kemenangan paling beruntun dalam satu musim Liga Inggris

Man City berhasil memenangkan 14 laga secara beruntun. catatan tersebut merupakan yang terbaik sejak digelarnya Liga Inggris pada 1992.

Selain itu, Man City juga memegang rekor baru dengan 15 laga dengan 15 kemenangan, yang merupakan kemenangan beruntun tertinggi dalam satu musim.

Baca Juga:
8 Fakta di Balik Laga Persib vs Arema yang Berujung Kisruh

2. Leroy Sane, pemain Man City tercepat di Liga Inggris

Kecepatan Sane saat melawan Chelsea di Stamford Bridge, 30 September 2017 merupakan yang tercepat sepanjang sejarah Liga Premier Inggris.

Ia saat itu melesat hingga 35.48 km/jam.

Baca Juga:
Ryan Sessegnon, Calon Pemain Muda Terbaik dari Kasta Kedua

3. Rekor David Silva

Pemain asal Spanyol ini telah memenangkan 19 laga secara beruntun ketika ia bermain.

Baca Juga:
11 Rekor Baru Mohamed Salah di Liga Inggris

4. Rekor Pep Guardiola

Eks pelatih Barcelona itu menjadi pelatih pertama dalam sejarah Liga Inggris yang memenangkan Premier League Manager of the Month empat kali berturut-turut.

5. Rekor Fernandinho

Pemain asal Brasil ini tercatat sebagai pemain yang memiliki sentuhan paling banyak dalam satu laga Liga Premier Inggris.

Rekornya yakni 187 sentuhan dalam satu laga. Mengalahkan Ilkay Gundogan yang mengoleksi 181 sentuhan dan Santi Cazorla 178 sentuhan saat Arsenal melawan Sunderland 2015.

 

Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi