Bolatimes.com - Aaron Nathan Ang akhirnya mendapat kesempatan membela Timnas Indonesia U-17. Ia dipanggil oleh Bima Sakti untuk mengikuti seleksi.
Seleksi ini nantinya diperuntukan untuk mengumpulkan pemain Timnas Indonesia U-17 yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 2023.
Bima Sakti sendiri sudah membuka pintu untuk para pemain keturunan atau yang berada di luar negeri untuk mengikuti seleksi dan membela Timnas Indonesia U-17.
Ucapan Bima Sakti itu langsung terbukti dengan munculnya Aaron Nathan Ang sebagai salah satu pemain diaspora Indonesia yang dipanggil mengikuti seleksi.
Selain Aaron Nathan Ang, ada juga lima pemain dari luar negeri yang dipanggil pulang yaitu Welber Jardin, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Madrid Augusta, dan Aaron Liam Suitela.
Jika berhasil lolos seleksi, Aaron Liam Suitela besar kemungkinan membela Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 pada 10 November - 2 Desember 2023.
Aaron Nathan Ang sendiri bisa menjadi opsi untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia U-17 karena ia punya postur mumpuni.
Pemain berusia 16 tahun dengan tinggi 179 cm ini bergabung di tim Youth FC Nottingen U-18 (kasta 4 Jerman).
Postur ini cocok dengan kriteria yang diinginkan oleh Bima Sakti untuk pos penjaga gawang.
“Kriterianya yang pertama ada kualitas pemain, kualitasnya skill individu dan secara kemistri dengan teman setim, mental,” kata Bima Sakti.
“Kemudian postur tubuh juga disesuaikan dengan posisi, seperti kiper itu harus 170 (cm) -180 (cm) ke atas. Kemudian Bek, gelandang, striker, itu ada kriterianya,” imbuhnya.
Musim lalu, Aaron mencatatkan enam penampilan dan membantu timnya menjuarai Kreiss Pokal Junior.
Dari informasi yang didapatkan, ia sempat didekati oleh klub Liga 1, namun memutuskan untuk tetap di Jerman.
Adapun, Aaron Nathan Ang merupakan pesepakbola kelahiran Jakarta pada 12 April 2007. Ia merupakan adik dari Darrel Nathan Ang yang sama-sama berkarier di Jerman.
Sebelum berkarier di Jerman, Aaron Nathan Ang tercatat pernah bermain untuk Pro Direct Academy yang mengikuti kompetisi Indonesia Junior League 2020.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-17 Siap Uji Nyali di Medan! Nova Arianto: Kami Sangat Butuh
-
Timnas Indonesia U-17 Menuju Qatar: Piala Kemerdekaan 2025 Jadi Panggung untuk Eizar Jacob Cs
-
Dua Kali Selamat dari Kanker, Ann-Katrin Berger Bawa Jerman ke Semifinal Euro 2025
-
Ketajaman Nicholas Indra Mjsund yang Dipanggil Nova Arianto ke Timnas U-17
-
Potret Pacar Legenda Jerman Lothar Matthaus: Bak Ayah dan Anak, Beda Usia 38 Tahun
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Timnas Jerman Jadi Tim Pertama Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Terlalu Mudah?
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk