Bolatimes.com - Mengenal lebih jauh sosok Daiki Fukazawa, bek kiri milik Tokyo Verdy yang membuat Pratama Arhan tak kunjung mendapatkan menit bermain di J2 League atau Liga 2 Jepang.
Sebagaimana diketahui, sejak kepindahannya ke Tokyo Verdy pada 2022 lalu, Pratama Arhan jarang mendapat kesempatan bermain.
Hingga artikel ini dibuat, Senin (10/7), bek kiri Timnas Indonesia itu tercatat baru tampil sebanyak dua kali di kompetisi resmi bagi Tokyo Verdy.
Banyak yang meyakini bahwa eks PSIS Semarang ini kesulitan beradaptasi, sehingga tak mendapat banyak menit bermain bersama Tokyo Verdy.
Namun setelah ditelisik lebih jauh, ada alasan mengapa Pratama Arhan hampir tak pernah mendapat kesempatan bagi tim berjuluk Verdy tersebut.
Usut punya usut, Pratama Arhan bisa jadi kesulitan bersaing dengan salah satu pemain andalan Tokyo Verdy, yakni Daiki Fukazawa.
Lantas, siapakah sosok Daiki Fukazawa tersebut? Berikut profil dari pesaing Pratama Arhan di pos bek kiri Tokyo Verdy tersebut.
Posisi Asli Bek Kanan
Daiki Fukazawa merupakan Fullback andalan Tokyo Verdy yang lahir di Tokyo, Jepang, pada 21 Agustus 1998 atau 24 tahun silam.
Jika menilik profilnya di laman Transfermarkt, Fukazawa sendiri berposisi asli sebagai bek kanan. Namun ia merupakan pemain Versatile atau multi-posisi yang bisa beroperasi di semua posisi di lini belakang.
Ia sendiri merupakan produk dari akademi Tokyo Verdy. Saat menginjak usia 19 tahun, Fukazawa sempat bergabung dengan tim kampusnya, yakni Chuo University.
Setelah lulus dari bangku kuliah, Fukazawa kembali ke Tokyo Verdy dan langsung masuk tim utama hingga J2 League 2023 ini.
Sebagai jebolan akademinya, Tokyo Verdy pun mengandalkan Fukazawa di setiap laga yang dimainkan. Tercatat sejak masuk ke tim utama pada 2021 lalu, ia telah mencatatkan 70 penampilan.
Dari 70 penampilan itu, Fukazawa mampu menyumbangkan delapan gol dan empat assist bagi Tokyo Verdy di kasta kedua Liga Jepang.
Di J2 League 2023 ini, ia bahkan telah mencatatkan 21 penampilan bagi Tokyo Verdy dan menyumbangkan empat gol serta satu assist.
Meski berposisi sebagai bek kanan, Tokyo Verdy mempercayakan Fukazawa untuk menempati pos bek kiri. Tercatat dari 70 penampilan bagi timnya itu, ia mencatatkan 29 penampilan sebagai bek kiri.
Di J2 League 2023 atau musim ini, Fukazawa kerap dipasang sebagai bek kiri Tokyo Verdy, dan membuat Pratama Arhan kesulitan mendapat menit bermain.
Dari 25 pertandingan yang telah dijalani Tokyo Verdy di J2 League 2023 ini, Fukazawa tampil sebanyak 21 kali sebagai bek kiri dan mengalahkan Pratama Arhan yang berposisi asli sebagai bek kiri.
Berita Terkait
-
Daftar 6 Klub Liga Indonesia yang Kena Hukum FIFA: Ada Tim Mertua Pratama Arhan
-
Jepang vs Timnas Indonesia: Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam, hingga Pratama Arhan Dicoret
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Rumah Tangga Pratama Arhan Retak, Azizah Salsha Digosipkan Berselingkuh
-
Profil Fabio Azka Irawan, 'The Next' Pratama Arhan dari Timnas Indonesia U-16
-
Erick Thohir Sindir Klub Liga 1 yang 'Tahan' Pemain Gabung Timnas Indonesia hingga Singgung Nasib Pratama Arhan di Suwon
-
Hadapi Australia di Babak 16 Besar Piala Asia, Timnas Indonesia Siap Bertanding dengan Suka Cita
-
Timnas Indonesia Bakal Dapat Bonus Menggiurkan dari Erick Thohir, Syarat Piala Asia 2023 Ini Harus Terpenuhi
-
Piala Asia 2023 Berakhir, Pratama Arhan Direncanakan Jalani TC dengan Suwon FC di Bali
-
Pratama Arhan Curi Perhatian Pelatih Suwon FC, Netizen: Jangan Dijadikan Cadangan
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk