Husna Rahmayunita
Pelatih Timnas Indonesia U-20 Shin Tae-yong (tengah) menendang bola saat memimpin latihan Timnas U-20 di Lapangan A, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/2/2023). ( ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom)

Bolatimes.com - Piala Dunia U-17 1978 menjadi momen berharga bagi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang membela kehormatan bangsa diatas lapangan pertandingan.

Kiprah mengesankan Shin Tae-yong sebelum menjadi pelatih, tercatat saat itu sosoknya memperkuat Timnas Korea Selatan U-17 di ajang Piala Dunia U-17 1987.

Saat itu Shin Tae-yong baru berusia 16 tahun, namun sudah menjadi andalan starter Taeguk Warriors di Piala Dunia U-17 1987.

Baca Juga:
Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia, Pelatih Ekuador U-17 Beri Respons Mengejutkan

Pria kelahiran 11 Oktober 1970 tampil mengesankan lewat gol yang selalu ia ciptakan mulai dari babak penyisihan grup.

Shin Tae-yong saat itu mengenakan jersey dengan nomor punggung 10. Tak gentar meski berhadapan dengan lawan seperti Pantai Gading, Ekuador dan Amerika Serikat.

Keempat negara itu tergabung di Grup B Piala Dunia U-17 1987, Korea Selatan membuka laga perdana fase grup dengan hasil imbang melawan Pantai Gading.

Baca Juga:
Bikin Repot Emiliano Martinez, Liga Inggris Larang Ritual Lemparan Roket Pratama Arhan?

Gol tunggal Shin Tae-yong pada menit ke-53 berhasil membawa Korea selamat dari kekalahan dengan skor akhir pertandingan 1-1.

Sayangnya di laga kedua Shin Tae-yong gagal tampil maksimal, penurunan performa membuat Korea kalah dari Ekuador dengan skor tipis 0-1.

Shin Tae-yong dan Taeguk Warriors akhirnya mampu bangkit di laga ketiga fase grup usai mengalahkan Amerika Serikat dengan skor 4-2.

Baca Juga:
5 Striker Ganas yang Bakal Dihadapi Elkan Baggott di Divisi Championship, Ada Bintang Leicester

Di laga tersebut, Shin Tae-yong juga sukses mencetak satu dari empat gol yang tercipta sekaligus memastikan langkah ke perempat final.

Namun babak tersebut sekaligus menjadi akhir perjalanan Shin Tae-yong dkk di Piala Dunia U-17 1987.

Pasukan Kim Sam Rak kalah 0-2 dari Italia. Dua gol pertandingan tersebut masing-masing dicetak oleh Massimiliano Cappelini dan Fabio Gallo.

Baca Juga:
Baru Direkrut, Persik Kediri Lepas Penyerang Asing Jelang Liga 1 2023-2024

Begitulah akhir dari kiprah Shin Tae-yong saat masih menjadi pemain Timnas Korea Selatan, sosoknya sempat kembali dipercaya Taeguk Warriors.

Namun saat itu statusnya bukan sebagai pemain, melainkan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 Rusia.

Sayangnya kiprahnya itu gagal membawa Korsel lolos dari fase grup meskipun mampu melumat Jerman dengan skor akhir 2-0.

Kontributor: Eko
Load More