Bolatimes.com - Kas Hartadi resmi ditunjuk sebagai pelatih baru PSIM Yogyakarta untuk mengarungi kompetisi Liga 2 musim depan.
Keputusan ini menunjukkan ambisi besar PSIM untuk bisa promosi ke Liga 1. Kas Hartadi menggantikan posisi Erwan Hendarwanto yang kontraknya tak diperpanjang.
"WELCOME KAS HARTADI. Perjuangan dimulai sekarang! Selamat bertugas coach Kas Hartadi untuk membawa penggawa Laskar Mataram meraih mimpi kita bersama!," tulis PSIM di akun Twitter resmi klub.
Sosok Kas Hartadi sudah malang melintang di persepakbolaan Indonesia. Sriwijaya FC, Persik Kediri, Kalteng Putra, Persikabo Bogor, hingga Dewa United pernah memakai jasa pelatih kelahiran Solo, Jawa Tengah itu.
Dengan pengalaman yang dimiliki, Kas Hartadi diharapkan bisa membawa PSIM melambung tinggi dan mendongkrak prestasi Laskar Mataram.
Lantas, seperti apa sepak terjang dari Kas Hartadi ini?
Kas Hartadi ada mantan pesepakbola nasional dan pelatih kawakan Indonesia yang lahir di kota Surakarta pada 6 Desember 1970.
Nama Kas Hartadi sendiri tidak asing di telinga pecinta sepak bola nasional karena sejak usianya 19 tahun, Kas Hartadi sudah bermain di Galatama bersama Krama Yudha Berlian.
Kariernya saat bermain terbilang moncer. Kas Hartadi pun sempat membela Timnas Indonesia dan menjadi bagian tim yang meraih medali emas SEA Games 1991.
Setelah pensiun, Kas Hartadi langsung terjun ke dunia kepelatihan. Ia memulai kariernya sebagai pelatih dengan menukangi Sriwijaya FC U-21 dari 2008 hingga 2011.
Punya kiprah apik di tim muda, Kas Hartadi ditunjuk menjadi pelatih kepala tim utama Sriwijaya pada 2011. Di musim perdananya, Kas Hartadi sukses membawa Laskar Wong Kito juara ISL.
Setelah itu, Kas Hartadi lebih sering menukangi banyak tim di Liga Indonesia. Ia sempat menjadi juru taktik Persikabo Bogor 2013-2014, Persik Kediri 2016, Kalteng Putra 2017-2018, Sriwijaya FC 2019, dan terakhir adalah Dewa United 2021.
Sempat ditunjuk menjadi Direktur Teknik Dewa United, Kas Hartadi menerima tawaran PSIM Yogyakarta untuk menjadi pelatih.
Berita Terkait
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Geliat PSIM di Bursa Transfer: Boyong Eks Dewa United dan Persita
-
PSIM Tunjuk Eks Pelatih Pemain Keturunan Indonesia sebagai Nakhoda Anyar
-
Bhayangkara FC Depak Mario Gomez Jelang Lawan Madura United
-
Terlibat Match Fixing, PSS Sleman dan Madura United Terancam Degradasi, Begini Komentar Erick Thohir
-
Termasuk Frets Butuan, Tiga Mantan Pemain Persib Jumpa Sebagai Lawan di Singaperbangsa: Saling Jegal Hingga Tukar Jersey
-
Eks Persib Jajang Sukmara Balik Bandung
-
Sama-sama Pernah Berjersey Persib, Dua Pemain Ini Cetak Gol Bantu Persiraja Menang Telak
-
Beredar Foto Surat Pelepasan Pemain Persib atas Nama Frets Butuan ke Klub Liga 2, Ini Penampakannya!
-
Sempat Direkrut Persib Lalu Menghilang, Pemain Ini Terdampar di Liga 2
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk