Bolatimes.com - Dalam sejarah penyelenggaraan Piala Dunia, terdapat fenomena unik yang memunculkan nama-nama pemain dengan catatan penampilan bersama dua negara berbeda di ajang ini.
Para pemain ini tercatat pernah memperkuat dua negara yang berbeda pada ajang Piala Dunia. Hal ini tak terlepas dari keputusan sang pemain mengganti kewarganegaraannya.
Bahkan, ada satu pemain yang pernah mencatatkan penampilan di tiga edisi Piala Dunia bersama tiga negara yang berbeda. Sebab, sempat terjadi perpecahan negara dan pemain tersebut harus memilih status barunya.
Baca Juga:
Jordi Amat dan Sandy Walsh Resmi Jadi WNI, Siap Bela Timnas Indonesia
Meskipun demikian, fenomena-fenomena semacam ini sudah tak bisa dilakukan di era modern karena ada regulasi FIFA yang mengatur secara ketat perpindahan timnas seorang pesepak bola.
Berikut Bolatimes.com menyajikan daftar nama pemain yang pernah membela dua negara yang berbeda pada ajang Piala Dunia.
1. Luis Monti (Argentina dan Italia)
Baca Juga:
DPR RI Resmi Setujui Proses Naturalisasi Shayne Pattynama, Siap Susul Jordi Amat dan Sandy Walsh Nih
Nama pesepak bola pertama yang mengawali daftar ini ialah Luis Monti. Pemain ini tercatat sebagai nama pertama yang membela dua negara pada dua edisi Piala Dunia yang berbeda.
Pada Piala Dunia 1930, Luis Monti memperkuat Argentina. Namun, edisi selanjutnya, yakni pada 1934, dia justru memperkuat Italia. Hebatnya, Monti mampu mengantarkan keduanya lolos ke final Piala Dunia.
Bedanya, pada edisi pertama dia gagal membawa Argentina juara, sedangkan Piala Dunia 1934 dia berhasil mempersembahkan trofi untuk Italia.
Baca Juga:
Park Hang-seo Full Senyum, Timnas Vietnam Dapat Kabar Baik Jelang Piala AFF 2022
2. Ferenc Puskas (Hungaria dan Spanyol)
Legenda sepak bola dunia, Ferenc Puskas, juga menjadi pemain yang sukses mencatatkan namanya bersama dua negara berbeda di ajang Piala Dunia.
Ferenc Puskas sebelumnya pernah membela Hongaria di Piala Dunia 1954. Setelah itu, dia sempat membantu timnas Spanyol tampil di Piala Dunia 1962.
Baca Juga:
Shin Tae-yong Bakal Tugaskan Asisten untuk Latih Timnas Senior Sebelum Kembali ke Indonesia
Pada edisi Piala Dunia yang disebut terakhir, sebetulnya ada dua pemain lainnya yang punya cerita sama dengan Puskas. Mereka adalah Jose 'Mazzola' Altafini yang memperkuat Brasil di 1958 dan Italia pada 1962, serta Jose Santamaria yang bermain untuk Uruguay di Piala Dunia 1954 dan Spanyol di 1962.
3. Robert Prosinecki dan Savo Milosevic (Yugoslavia dan Kroasia)
Robert Prosinecki dan Savo Milosevic juga menjadi pemain asal Yugoslavia yang tercatat memperkuat negara yang berbeda di ajang Piala Dunia. Pada awalnya, keduanya tampil bersama Yugoslavia di Piala Dunia 1990.
Namun, karena negara ini pecah, mereka kemudian memilih kewarganegaraan Kroasia dan akhirnya tampil di ajang Piala Dunia 1998. Uniknya, Prosinecki jadi satu-satunya pesepak bola yang mencetak gol untuk dua negara berbeda di Piala Dunia.
4. Dejan Stankovic (Yugoslavia, Serbia-Montenegro, Serbia)
Legenda Inter Milan, Dejan Stankovic, juga terpaksa mencatat dua negara yang berbeda di ajang Piala Dunia. Hal ini tak terlepas dari kolapsnya Yugoslavia yang terpecah jadi beberapa negara.
Dia tercatat bermain untuk tiga negara di tiga Piala Dunia yang berbeda, yakni Yugoslavia (1998), Serbia-Montenegro (2006), dan Serbia (2010).
Bisa dibilang, Dejan Stankovic menjadi satu-satunya pemain yang pernah tampil bersama tiga negara yang berbeda di Piala Dunia. Bahkan, menariknya lagi, fenomena ini terjadi di era sepak bola modern.
Berita Terkait
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Satu Striker Liga Belanda Resmi Jadi WNI usai Timnas Indonesia Satu Grup dengan Jepang
-
Bertepatan Masuk Grup Neraka di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Resmi Dapat Striker Anyar
-
Gabung di Grup C, Inilah Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
PSSI Bisa Kejar Maarten Paes Agar Tampil di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia, Kasus Sama di CAS Selesai Cuma 2 Bulan
-
Resmi! Inilah Pembagian Pot Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024