Bolatimes.com - Pelatih Persija Jakarta, Sudirman, buka suara mengapa menurunkan para pemain muda sejak menit pertama kontra PSS pada laga pamungkas Liga 1 Indonesia 2021-2022, Kamis. Ia mengklaim para pemain andalan bermasalah.
"Kami banyak memainkan pemain muda karena misi kami memang ingin memberikan jam terbang bagi mereka. Namun, perlu diketahui, keputusan itu diambil karena memang hanya itulah pemain yang kami punya," ujar Sudirman dalam konferensi pers virtual, diikuti di Jakarta, usai pertandingan.
Dalam pertandingan yang pada akhirnya dimenangkan PSS 2-0 itu, Persija memasukkan enam pemain U-23, di mana empat di antaranya berusia 20 tahun ke bawah.
Mereka adalah Muhammad Rafli Mursalim (23 tahun), Syahrian Abimanyu (22 tahun) Rangga Widiansyah (19 tahun) Ilham Rio Fahmi (20 tahun), Braif Fatari (19 tahun), Dony Pamungkas (17 tahun). Mereka berjuang bersama pemain-pemain seperti Riko Simanjuntak, Ichsan Kurniawan, Maman Abdurahman, Tony Sucipto dan Adixi Lenzivio.
Sudirman menyebut, dirinya memang tidak memiliki banyak pilihan pemain untuk pertandingan tersebut.
Dua pemain asing yakni Makan Konate dan Rohit Chand dilarang berlaga lantaran terkena sanksi akumulasi kartu kuning. Ikhwan Ciptady pun menjalani hukuman serupa.
"Selain itu, Ryuji Utomo tidak bisa bermain lantaran dalam masa rehabilitasi. Novri Setiawan sedang diare. Jadi yang ada hanya pemain-pemain muda dan merekalah yang turun pada pertandingan hari ini," tutur Sudirman.
Persija sejatinya masih memiliki pemain internasional lain yaitu bek kanan Marco Motta, tetapi dia hanya berada di bangku cadangan. Lalu, penyerang asal Kroasia Marko Simic tak masuk dalam daftar susunan pemain.
Persija kalah dengan skor 2-0 dari PSS pada laga pamungkas mereka di Liga 1 Indonesia 2021-2022, di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis
Gol-gol PSS dilesakkan oleh Dave Mustaine, melalui titik penalti (4'), dan Kim Kurniawan (82').
Kekalahan tidak memengaruhi situasi Persija di klasemen Liga 1 Indonesia 2021-2022. Skuad "Macan Kemayoran" resmi menduduki peringkat kedelapan Liga 1 musim ini dengan 45 poin dari 34 laga.
Sementara bagi PSS, tiga angka membawa mereka lolos dari degradasi setelah mengoleksi total 39 poin dari 34 pertandingan. Skuad "Super Elang Jawa" berada di posisi ke-13 klasemen akhir.
(Antara)
Berita Terkait
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Terlibat Match Fixing, PSS Sleman dan Madura United Terancam Degradasi, Begini Komentar Erick Thohir
-
Beda dengan Coach Justin, Mantan Kapten Timnas Indonesia Justru Pesimis Terhadap Pasukan STY di Piala Asia 2023
-
Coach Justin Sebut Seto Nurdiantoro Cocok Latih Timnas Indonesia U-19, Setuju?
-
Eks Pemain Real Betis Jadi Pelatih Baru PSS Sleman, Asistennya Mantan Pemain Asing Persib
-
Dua Klub yang Dirugikan Wasit di Pekan ke-16 Liga 1 2023/2024, Ada Persija Jakarta
-
Hokky Caraka Tanggapi Rumor Hijrah ke PSIS Semarang
-
Laga Debut, Hokky Caraka Merasa Wajar Tak Cetak Gol Lawan Brunei Darussalam
-
Bertrand Crasson Jadi Pelatih Baru PSS Sleman, Marian Mihail Ke Mana?
-
Pelatih PSS Sleman Bangga Hokky Caraka Dapat Panggilan Timnas Indonesia
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk