Bolatimes.com - PSIM Yogyakarta bermain imbang melawan PSCS Cilacap dengan skor 1-1 dalam pertandingan putaran kedua Grup C Liga 2 Indonesia di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa (2/11/2021).
Babak pertama awal laga putaran kedua tersebut berjalan kurang menarik karena kedua kesebelasan kelihatan kurang agresif melakukan serangan ke gawang lawan.
Bahkan, baik PSIM maupun PSCS kelihatan masih ragu-ragu untuk melakukan tekanan ke pertahanan lawan. Sehingga, selama 20 menit babak pertama, belum ada peluang dari kedua tim membahayakan gawang lawan.
PSCS Cilacap lebih dulu mendapat peluang membuahkan gol pada menit 23 melalui kaki kanan Beny Ashar, sehingga mengubah kedudukan menjadi 0-1 untuk PSCS.
Gol PSCS yang dibangun tim asuhan pelatih Frans Sinatra Huwae berawal dari tendangan pemain nomor punggung 77, Muhamad Kasim, yang mengarah ke gawang dan bolanya diblok kiper PSIM, namun bola memantul dan langsung disambar oleh kaki Beny Ashar untuk diubah menjadi sebuah gol.
PSIM yang ketinggalan gol langsung meningkatkan tempo permainan mereka untuk menekan ke pertahanan lawan. Pemain depan PSIM Ahmad Ihwan dan Nabda Nurandi berupaya membuat peluang untuk menyamakan kedudukan atas PSCS, sayangnya bola belum mampu menembus pertahanan lawan.
Kedudukan tetap bertahan 0-1 untuk PSCS hingga wasit yang memimpin pertandingan, yakni Muhammad Khisfan asal DKI Jakarta, meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, PSIM kembali meningkatkan tempo permainan mereka untuk menyerang pertahanan PSCS agar bisa menyamakan kedudukan. Sebaliknya, PSCS mengandalkan serangan balik dengan menumpuk pemain di lini belakang agar tidak bisa ditembus lawan.
PSIM baru bisa menyamakan kedudukan pada menit 53 melalui tendangan kaki Ilham Arhaz, setelah ia memanfaatkan umpan silang dari Arif Satyayudha, sehingga mengubah kedudukan menjadi imbang 1-1.
PSIM yang bisa menyamakan kedudukan terus menggempur pertahanan PSCS, namun bola masih gagal menembus gawang PSCS karena disiplinnya pemain dalam menjaga daerah mereka. Sebaliknya, PSCS yang mengandalkan serangan balik juga gagal menembus pertahan PSIM. Sehingga, kedudukan imbang 1-1 tetap bertahan hingga babak kedua usai.
Baca Juga
Wasit Muhamad Khisfan dalam pertandingan tersebut mengeluarkan empat kartu kuning untuk Gideon Marsell Glementino Huwae, M Afrizhan (PSCS), Syarif Wijianto dan Taifik Hidayat (PSIM).
PSIM yang bermain imbang melawan PSCS di Grup C Liga 2 ini masing masing mendapatkan satu poin. PSIM tetap berada di urutan ketiga klasemen sementara Grup C dari enam pertandingan, dengan satu kali menang, empat kali seri, satu kali kalah, dan total nilai 7 poin.
Sementara itu, PSCS tetap menempati posisi kedua di bawah Persis Solo, dari enam pertandingan, dengan tiga kali menang, dua kali seri, satu kali kalah, dan total nilai 11 poin.
Klasemen Grup C Liga 2 2021:
(Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Geliat PSIM di Bursa Transfer: Boyong Eks Dewa United dan Persita
-
PSIM Tunjuk Eks Pelatih Pemain Keturunan Indonesia sebagai Nakhoda Anyar
-
Bhayangkara FC Depak Mario Gomez Jelang Lawan Madura United
-
Terlibat Match Fixing, PSS Sleman dan Madura United Terancam Degradasi, Begini Komentar Erick Thohir
-
Termasuk Frets Butuan, Tiga Mantan Pemain Persib Jumpa Sebagai Lawan di Singaperbangsa: Saling Jegal Hingga Tukar Jersey
-
Eks Persib Jajang Sukmara Balik Bandung
-
Sama-sama Pernah Berjersey Persib, Dua Pemain Ini Cetak Gol Bantu Persiraja Menang Telak
-
Beredar Foto Surat Pelepasan Pemain Persib atas Nama Frets Butuan ke Klub Liga 2, Ini Penampakannya!
-
Sempat Direkrut Persib Lalu Menghilang, Pemain Ini Terdampar di Liga 2
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk