Bolatimes.com - Berstatus sebagai salah satu tim top di Tanah Air, Persipura praktis terseok-seok di sepanjang musim Liga 1 2018. Menyisakan empat laga lagi, Tim Mutiara Hitam masih tertahan di papan tengah klasemen.
Terkait hal ini, pelatih Persipura, Osvaldo Lessa pun berkilah jika timnya tidak memikirkan gelar juara di musim ini. Fokus Tim Mutiara Hitam adalah tak tergelincir ke papan bawah klasemen dan terdegrasi. Persipura kini hanya berselisih lima angka saja dari zona merah.
''Kami saat ini memiliki 41 poin dan bisa saja ke zona degradasi. Para pemain tidak mau kami degradasi dan harus menang di sisa pertandingan kami agar menjauh dari bawah, sekaligus mendekat ke papan atas,'' kata Osvaldo Lessa.
''Kami lebih dekat ke zona degradasi ketimbang gelar juara. Bisa dibilang jika fokus kami musim ini memang berusaha tak terdegradasi, bertahan di liga, dan bukan gelar juara,'' terangnya.
Terdekat, Persipura akan sowan ke markas Bhayangkara FC, Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta pada laga pekan ke-31. Laga ini akan dihelat, Senin (19/11/2018) 18:30 WIB. Tiga poin dalam pertandingan ini sangat penting bagi Persipura.
''Saya sudah memberikan filosofi untuk permainan melawan Bhayangkara nanti. Semoga pemain bisa mengerti dan memenangi pertandinga,'' ungkap Osvaldo Lessa.
Namun, Persipura harus tampil pincang karena pemain senior mereka, Boaz Solossa tidak bisa bermain karena sedang mengalami cedera. Pelatih Bhyangkara FC, Simon McMenemy menganggap Persipura tetap berbahaya meski tanpa Boaz.
''Boaz main atau tidak, nggak masalah. Dia memang salah satu pemain berbahaya, tapi di sana (skuat Persipura) bukan hanya Boaz,'' kata McMenemy.
''Boaz memang salah satu pemain berpengalaman, berbahaya dan punya kualitas. Tapi, kami harus hentikan siapapun yang main nanti,'' imbuh eks pelatih Timnas Filipina tersebut.
McMenemy menambahkan, timnya sedang dalam kepercayaan diri tinggi. Apalagi, The Guardian -julukan Bhayangkara FC- bakal bermain di markas mereka sendiri.
Pertemuan pertama dengan Persipura di Liga 1 2018 dijadikan modal Bhayangkara. Bermain di Stadion Mandala, Papua, saat itu Bhayangkara sukses mencuri kemenangan dengan skor 2-0.
Berita ini sudah ditayangkan di suara.com
Berita Terkait
-
Geliat PSIM di Bursa Transfer: Boyong Eks Dewa United dan Persita
-
Semua Pemain Persib Bandung Divaksin Jelang Musim Baru
-
Daftar 55 Calon Pemain Indonesia All Star di Piala Presiden 2025: Persija Mendominasi
-
Wacana 11 Pemain di Liga 1, Legenda Timnas Indonesia: Kalau Mau Bersaing Harus Gitu
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Resmi! Liga 1 Musim 2024/2025 Tetap Pakai Wasit Asing
-
Doa Legenda untuk Persib Bandung di Championship Series
-
Di Balik Keputusan LIB Gulirkan Kembali Liga 1
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk