Bolatimes.com - Legenda Timnas Indonesia yang juga pelatih Malut United, Imran Nahumarury merespon wacana penggunaan 11 pemain asing di Liga 1 musim depan.
Pada jumpa pers melawan Persija Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Kamis, Imran mengatakan, "Kita harus membuka diri, karena kita bicara sepak bola modern, kalau kita mau bersaing di Asia harus gitu. Ini bukan menutup kesempatan pemain lokal, justru ini menjadi motivasi mereka untuk lebih baik," ucapnya seperti dikutip dari Antara.
Wacana perubahan pemain asing diungkapkan oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus pekan lalu. Dalam jumpa pers di Kantor PT LIB, Senayan, Jakarta Selatan, Ferry mengatakan pihaknya sedang mengirimkan proposal kepada PSSI terkait penambahan pemain asing menjadi 11 pemain, dengan hanya delapan pemain yang dibolehkan bermain dalam satu pertandingan.
Di musim ini, Liga 1 menggunakan regulasi pemain asing berjumlah delapan, dengan hanya enam pemain yang dibolehkan bermain dalam satu pertandingan.
"Intinya apa yang dilakukan LIB pasti ada alasannya. Karena memang di Asia pun juga sudah ada 11 pemain asing, tapi saya yakin dan percaya ini proses jadi kesana. Tapi saya gak yakin tahun ini jalan, tapi itu akan terjadi," kata pelatih 46 tahun itu.
Sementara itu, dari sisi pemain, Yance Sayuri mengatakan dirinya sebagai pemain lokal malah semakin termotivasi dengan adanya rencana ini. Dengan bertambahnya pemain asing di Liga 1, adik dari Yakob Sayuri itu juga mendapatkan manfaat yang banyak, termasuk bisa belajar dari mereka.
Dan terkait persaingan untuk mendapatkan menit bermain, Yance mengaku tak mengaku ada masalah besar. Kata dia, di latihan dia hanya perlu bekerja keras. Selebihnya, ia serahkan kepada pelatihnya.
"Apa yang kita tidak dapatkan di latihan, saya bisa ambil apa yang mereka sharing ke saya. Dan kalau itu bilang soal menit bermain, saya tidak berpikir kesitu," kata Yance.
"Yang intinya saya kerja keras di latihan, kalau soal menit bermain saya percayakan kepada pelatih, kalau memang coach beri kepercayaan saya akan kasih 100 persen di pertandingan," tambah dia.
Malut kini berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan 56 poin. Di laga pamungkas Liga 1, klub berjuluk Laskar Kie Raha tersebut akan melawan Persija di JIS pada Jumat pukul 19.00 WIB.
Berita Terkait
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia: Ini Soal Hati Bukan yang Diyakini!
-
FC Twente Tak Sabar Ingin Mees Hilgers Hengkang Demi Sambut Pemain Rp34 Miliar
-
Diincar FC Utrecht, Calvin Verdonk Bikin Pemain Berbandrol Rp25 M Was-was
-
Update Transfer Jay Idzes: Udinese Lebih Serius Dibanding Fiorentina dan Bologna
-
Posisi Denny Landzaat di Timnas Indonesia Masih Belum Aman
-
Tolak Shin Tae-yong! China Dianggap Anti Korea: Lebih Baik Belajar dari Jepang
-
Media Asing Soroti Nasib Miris Eks Pemain Kesayangan STY di Timnas Indonesia
-
Bukan Lagi Underdog! Timnas Indonesia Jadi Skuad Termahal, Korea Ketar-ketir
-
6 Pemain Nganggur, Media Asing: Tiket Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Terancam
-
Sindiran Menohok Ketum PSSI-nya Vietnam kepada Jay Idzes Cs, Ada Apa?
Terkini
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia: Ini Soal Hati Bukan yang Diyakini!
-
Posisi Denny Landzaat di Timnas Indonesia Masih Belum Aman
-
Media Asing Soroti Nasib Miris Eks Pemain Kesayangan STY di Timnas Indonesia
-
Bukan Lagi Underdog! Timnas Indonesia Jadi Skuad Termahal, Korea Ketar-ketir
-
6 Pemain Nganggur, Media Asing: Tiket Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Terancam
-
Dari Como ke Riau: Kurniawan Dwi Yulianto Jabat Dirtek PSPS Pekanbaru
-
Daftar 55 Calon Pemain Indonesia All Star di Piala Presiden 2025: Persija Mendominasi
-
Tak Butuh Waktu Lama! Ong Kim Swee Resmi Latih Persik di Liga 1 2025/2026
-
Kontroversi Kembalinya Maman Abdurrahman: Dari Eks Persib Jadi Pembina Akar Rumput Persija
-
Digadang Jadi Cadangan Maarten Paes, Kiper Keturunan Indonesia Ini Jadi Bapak Rumah Tangga