Rendy Adrikni Sadikin
Egy Maulana Vikri diperkenalkan kepada publik oleh klub Lechia Gdansk. (foto: lechia.pl)

Bolatimes.com - Liga Sepakbola Polandia mendadak ramai dan menuai perhatian dari penggemar kulit bundar di Tanah Air.

Maklum, salah satu insan sepakbola Indonesia, Egy Maulana Vikri merumput di klub Lechia Gdansk, yang bermain di liga tersebut.

Tumpuan berada di pundak Egy, karena diharapkan dia bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional.

Sialnya, pada laga Jumat (16/3/2018), klub yang dibela Egy tersebut terpaksa harus menelan pil pahit.

Ya, Lechia Gdansk mengalami kekalahan tandang yang cukup telak 0-3 setelah ditekuk oleh klub Lech Poznan di Stadion Miejski Poznan.

Namun, pertandingan tersebut menyisakan murka, terutama bagi warganet Indonesia.

Betapa tidak, meski tidak merumput, Egy mendapat hujatan dengan kata-kata tak pantas dari para ultras--suporter fanatik--Poznan.

Seperti dilansir dari akun Twitter @OwskiMateuz, ada sebuah banner bertuliskan bahasa Indonesia dengan kalimat yang sangat pedas: 'Lechia Gdansk Sial Pelac*r'.

Banner tersebut terpampang di pagar pembatas antara penonton dan lapangan di Stadion Miejzki Ponza.

Pada pengujung tulisan di banner itu, terdapat karikatur wajah Egy Maulana Fikri tersenyum menggunakan ikat kepala Lechia Gdansk.

Kontan, ulah para ultras Lech Poznan itu mengusik warganet Indonesia. Mereka mengamuk, menabuh genderang perang.

Warganet Indonesia pun menyerbut akun resmi Instagram Lech Poznan, @lechpoznan1922, dan membanjirinya dengan komentar-komentar pedas.

Tapi bukan cuma komentar pedas lho, warganet Indonesia juga melakoni aksi 'spamming' dengan kata-kata nyeleneh di kolom komentar.

Tidak sampai satu hari, kolom komentar akun Lech Poznan dibanjiri ratusan ribu komentar dari warganet Indonesia.

Mereka melayangkan komentar pedas terkait hujatan para ultras Lechia Poznan kepada Egy Maulana Fikri di laga tersebut.

Uniknya, jumlah komentar tersebut melampui jumlah follower akun mereka yang cuma kurang lebih 53 ribu pengikut.

@syaifulrizky: Tim kampungan
@fatur_omen: Samperin aja, klub mana ini??"
@isnafi_adhitia You racist
@albysyauqi_: Shame on you
@antogitogi: Club kecil aja banyak gaya
@muh_yasil: This is power of netizen Indonesia, pelase educate your supporter for not rasist
@ridhodwicahyono: REPORT AKUN INI, MENGANDUNG UNSUR RASIS! REPORT THIS ACCOUNT, RACISM DETECTED BY THEIR SUPPORTER !

Tak jarang warganet mengunggah komentar kocak.

@feri.ardani: Sampean pengen di goyang mbak via valent ta mas @lechpoznan1922.
@muttahari_raf: Terus terusss jangann kasih kendooorrrr
@agungmartin_: Dasar lady boy
@abudhijr: Start to war, your monkey club
@alfian_pr@rizalkhan27: Ultras Lechia Gedang cabang Magelang
@ruddyy20: Welcome to mobel lejen
@tsaniazahra_: Mijon nya kang akua arem"nya juga, buat amunisi menghujat
@m_iezham: Isi minyak dulu gan
@syaifulrizky: Sayang anak sayang anak
@goberrr: Gak bisa bayangin hp yg pegang akun ini
@arief.fadilla.azka: Sayang. Ope kowe krungu. Jerite atiku. Mengharap engkau kembali
@susantojoko605: Mas.. gas 3 kg nya masih ada??... Beli 2 tabung ya...

Load More