Bolatimes.com - Kabar gembira datang dari program Garuda Select, setelah salah satu pemainnya yakni Younes Ibrahim bergabung tim Liga Inggris, Brighton & Hove Albion.
Kabar ini didapat dari unggahan Garuda Select di media sosial Instagram, di mana Younes Ibrahim mendapat kontrak dari tim berjuluk The Seagulls itu.
Kontrak tersebut merupakan kontrak akademi yang didapatkan pemain berkebangsaan Australia ini usai melakoni trial bersama Brighton.
Di sisi lain, kontrak ini merupakan kontrak beasiswa atau Scholarship hingga usia Younes Ibrahim menyentuh 18 tahun.
Dengan kata lain, Younes Ibrahim bisa saja mendapatkan kontrak profesional dari Brighton jika dirinya mampu menunjukkan bakatnya di level akademi.
Usai mendapat kontrak beasiswa dari Brighton ini, Younes Ibrahim tak mampu menutupi rasa bahagianya bisa bergabung dengan salah satu tim ternama di Liga Inggris itu.
Baca Juga:
Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-22 Gabung PSIS Semarang, Ini Jabatannya
Bahkan Younes Ibrahim mengaku pengalamannya di Garuda Select membantunya saat menjalani trial bersama tim Brighton U-18 Dan U-21.
“Ilmu yang saya dapatkan di Garuda Select dari para pelatih sangatlah berharga. Intensitas di Garuda Select sangat tinggi, dan itu telah membantu saya ketika di Brighton,” tutur Younes Ibrahim dikutip dari Instagram Garuda Select, Sabtu (3/6).
Ayah Younes Ibrahim, Ahmed Ibrahim, pun juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Garuda Select dan juga segenap pelatih seperti Dennis Wise dan Des Walker, sehingga sang anak bisa mendapat kontrak beasiswa dari Brighton.
Baca Juga:
Hitung-hitungan Biaya yang Mesti Dikeluarkan PSSI Andai Ingin Rekrut Joachim Low
Sekilas tentang Younes Ibrahim
Younes Ibrahim sendiri merupakan pemain asal Australia dan baru berusia 15 tahun. Meski lahir di negeri Kanguru, ia besar dan tumbuh di Inggris.
Younes Ibrahim pindah ke Inggris pada 2017 lalu, atau saat usianya baru 9 tahun. Saat pertama tiba di negara ini, ia bergabung akademi tim promosi Liga Inggris, yakni Luton Town.
Di Luton, Younes Ibrahim mampu membuktikan talentanya yang membuatnya direkrut oleh akademi Chelsea atau biasa disebut Cobham.
Tapi kiprahnya di akademi Chelsea tak berlangsung lama. Younes Ibrahim kemudian dirilis sehingga ia melanjutkan pelatihannya di Garuda Select di bawah komando Dennis Wise.
Saat bergabung Garuda Select, Younes Ibrahim yang baru berusia 14 tahun. Dirinya pun mudah dikenali karena posturnya yang mungil ketimbang rekan-rekannya.
Meski punya tubuh mungil, pemain yang berposisi sebagai gelandang ini mengakui bahwa gaya bermainnya tak mengandalkan kecepatan atau kekuatan fisik, melainkan permainan teknik.
Sebagai gelandang, ia mengandalkan tekniknya dalam mengalirkan bola dan membaca permainan, sehingga bisa mengimbangi permainan fisik lawan.
Berita Terkait
-
Prediksi Pertandingan Liga Primer Inggris antara Arsenal vs Brighton, Akankah The Gunners Kudeta Posisi Liverpool?
-
Hasil Liga Europa: Bayer Leverkusen ke Babak Play Off, West Ham Menang
-
Sempat Digadang Jadi Penerus Lionel Messi, Ansu Fati Kini Dilepas Barcelona ke Brighton
-
Punya Pengalaman di Eropa, Striker Muda 185 Cm Siap Rebut Posisi Utama di Timnas Indonesia U-23
-
Profil Moises Caicedo, Calon Pemain Liverpool Senilai Rp2,2 Triliun yang Bakal pecahkan Rekor Transfer Inggris
-
Tak Bisa Diremehkan, 3 Tim yang Diprediksi Jadi Kuda Hitam di Liga Inggris 2023/2024
-
Moncer, Jebolan Garuda Select Resmi Dapat Kontrak Profesional dari Klub Italia
-
Meski Punya Saingan Berat, Bek Jebolan Garuda Select Pede Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia U-17
-
Striker Jebolan Garuda Select Dipanggil ke Timnas Indonesia U-23, Jadi Andalan STY di Piala AFF U-23 2023?
-
Kisah Malang Lars Dendoncker, Mantan Brighton yang Pensiun Dini di Usia 22 Tahun
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter