Rauhanda Riyantama
Diego Maradona di Piala Dunia Remaja 1979. [Dok. FIFA]

Bolatimes.com - Sejumlah nama pemain bintang yang akhirnya dianggap sebagai sosok legendaris di dunia sepak bola ternyata pernah mengalami pengalaman pahit karena dicoret dari skuad tim nasionalnya untuk Piala Dunia.

Berbagai alasan, latar belakang, serta kontroversi memang mengiringi kisah pahit para pemain bintang ini saat namanya tak tercantum dalam skuad Piala Dunia bersama negaranya masing-masing.

Berikut Bolatimes.com menyajikan deretan nama pesepak bola bintang yang pernah dicoret secara mengejutkan dari skuad Piala Dunia.

Baca Juga:
Keok di Laga Pembuka, Timnas Qatar Nodai Rekor 92 Tahun Piala Dunia

1. Javier Zanetti

Kapten Inter Milan, Javier Zanetti mengangkat Piala Liga Champions 2010/2011 usai mengalahkan Bayern Munchen di Final (AFP)

Diego Maradona yang pernah menjabat sebagai pelatih timnas Argentina pada Piala Dunia 2022 sempat membuat heboh karena memutuskan untuk tak membawa Javier Zanetti.

Padahal, ketika itu Zanetti jadi salah satu kunci keberhasilan Inter Milan meraih tiga gelar juara alias treble winner. Namun, ternyata Maradona mempunyai pikiran lain.

Baca Juga:
Gagal Juara di Australian Open 2022, Pelatih Sebut Gregoria Mariska Tunjung Kelelahan

Dia justru membawa nama-nama pemain yang berkompetisi di liga domestik dan akhirnya Negeri Tango tak bisa melaju jauh setelah kandas dari Jerman di perempat final Piala Dunia 2014.

2. Ronaldinho

Nama pemain yang satu ini memang sudah tak diragukan lagi kapasitasnya. Kisah-kisah soal kemampuan individu dan olah bolanya sudah banyak tersebar hingga seluruh dunia.

Baca Juga:
Jadwal Piala Dunia 2022 Nanti Malam: Ada Inggris vs Iran, Senegal vs Belanda, dan Amerika Serikat vs Wales

Namun, siapa sangka jika Ronaldinho pernah tersingkir secara tragis dari skuad timnas Brasil. Momen ini tepatnya terjadi pada seleksi pemain untuk Piala Dunia 2010.

Ketika itu, pelatih timnas Brasil, Dunga, lebih memilih gelandang tipe petarung seperti Felipe Melo ketimbang sosok Ronaldinho yang lebih mengandalkan skill dan kemampuan individu.

3. Diego Maradona

Baca Juga:
Beda Nasib, Kisah Dua Kakak Julian Alvarez yang Hanya Bermain di Kompetisi Amatir Inggris

Momen gol tangan Tuhan Diego Maradona. (Dok. FIFA)

Meskipun punya banyak cerita kesuksesan bersama timnas Argentina, Diego Maradona juga pernah dicoret dari skuad tim nasional untuk menghadapi Piala Dunia 1978.

Ketika itu, pelatih La Seleccion, Cesar Luis Menotti, memutuskan untuk tak membawa Maradona yang saat itu usianya baru menginjak 17 tahun. Alasanya, sang pelatih khawatir jika Maradona tak tahan menghadapi tekanan.

Padahal, sebetulnya Maradona mampu membuktikan kemampuannya saat memperkuat timnas Argentina U-20. Namun, hal itu tak cukup untuk mengetuk hati Menotti.

4. Roberto Baggio

Pada Piala Dunia 2022, pemain legendaris timnas Italia, Roberto Baggio, juga harus gigit jari. Sebab, pemain yang identic dengan rambut kuncir kuda ini tak dapat panggilan.

Pelatih timnas Italia saat itu, Giovanni Trapattoni, menganggap bahwa Baggio belum layak memenuhi syarat untuk tampil di Piala Dunia 2022 pascapulih dari cedera.

Sebab, sebelumnya mantan pemain Inter Milan ini memang sempat naik meja operasi untuk memulihkan cedera lututnya. Dia pun sempat absen dari panggilan timnas selama tiga tahun.

5. Fernando Redondo

Fernando Redondo saat bermain di Real Madrid. (AFP)

Pemain bintang timnas Argentina, Fernando Redondo, pernah mengalami pengalaman pahit karena dicoret dari skuad Piala Dunia 1998 oleh pelatih Daniel Passarella.

Ketika itu, Redondo tak dibawa ke Piala Dunia 1998 karena ada aturan terkait larangan rambut panjang dan penggunaan anting. Redondo pun memilih untuk tak mematuhinya.

Imbasnya, dia dicoret dari daftar pemain yang dibawa timnas Argentina. Momen itu sekaligus mengakhiri kariernya di level internasional setelah enam musim menjadi andalan.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Load More