Bolatimes.com - Mengenal salah satu venue Piala Dunia 2022 di Qatar yang memiliki konsep unik, yakni terbuat dari kontainer yang diberi nama Stadion 974.
Seperti Piala Dunia sebelum-sebelumnya, setiap negara yang ditunjuk sebagai tuan rumah akan melakukan persiapan matang guna menyambut ajang empat tahunan ini.
Persiapan yang paling utama dilakukan adalah soal infrastruktur, yang meliputi ruang publik untuk penonton yang datang, serta stadion guna tempat pertandingan.
Stadion menjadi salah satu infrastruktur yang vital dalam menyambut Piala Dunia. Menyadari hal itu, Qatar yang akan menjadi tuan rumah edisi 2022, melakukan pembangunan sejak jauh-jauh hari.
Hingga akhirnya kini Piala Dunia 2022 hanya tersisa hitungan bulan saja, Qatar telah mendirikan beragam stadion mewah yang akan menjadi venue penyelenggaraan.
Dari tujuh stadion yang dipersiapkan menjadi venue, ada satu stadion yang benar-benar menarik perhatian banyak penikmat sepak bola. Stadion itu bernama Ras Abu Aboud Stadium yang dikenal sebagai Stadion 974.
Stadion ini menarik perhatian bukan karena bentuknya, melainkan bahan yang digunakan untuk membangun stadion itu. Diketahui, Stadion 974 ini dibuat dengan menggunakan kontainer pengiriman baja bekas.
Lantas, seperti apa bentuk stadion ini dan siapa yang akan menggunakan stadion tersebut?
Stadion dari Kontainer Bekas
Stadion Ras Abu Aboud atau Stadion 974 ini merupakan stadion yang dibuat oleh Fenwick Iribarren Architects, sebuah perusahaan arsitektur asal Spanyol.
Stadion ini sendiri berdiri di distrik Ras Abu Aboud yang dekat dengan Bandara Internasional Hamad, Bandara Doha, dan Pelabuhan Doha. Hal tersebut membuat stadion tersebut dinamai Ras Abu Aboud.
Selain itu, stadion ini juga memiliki nama lain yakni dengan angka 974, yang merujuk pada kode panggilan internasional Qatar.
Stadion ini terbilang unik karena dibuat dengan menggunakan kontainer bekas. Alhasil, stadion ini bisa dibongkar pasang sesuai kebutuhan.
Karenanya, Stadion 974 ini menjadi stadion pertama di dunia yang bisa dibongkar pasang secara utuh.
Meski menggunakan kontainer bekas sebagai bahan utamanya, stadion ini seharusnya dipasang Air Conditioner (AC) mengingat panasnya cuaca di Qatar.
Namun faktanya, Stadion 974 ini tak akan menggunakan AC dan menjadi satu-satunya venue yang tak akan menggunakan AC di Piala Dunia nanti.
Stadion 974 memilih menggunakan teknologi pendingin alami yang didapat dari desainnya, sehingga stadion ini punya ventilasi alami yang bisa menerima udara yang berasal dari laut.
Karena dekat dengan pelabuhan dan bandara pula, Stadion 974 ini sangat muda diakses oleh para penonton yang nantinya hadir langsung ke Qatar.
Sedangkan Stadion 974 ini memiliki kapasitas 40 ribu kursi dan dijadwalkan akan menyelenggarakan pertandingan yang melibatkan Argentina, Polandia, Denmark, Brasil, Swiss, Prancis, Portugal dan Ghana.
(Kontributor: Vikal Pamungkas)
Berita Terkait
-
Sengketa Parkir dan 2 Drama di Balik Renovasi Markas Real Madrid
-
Tragedi Berdarah di Stadion 5 Juli Alzajair: 3 Suporter Tewas, 81 Alami Luka-luka
-
Qatar dan Arab Saudi Tuan Rumah Ronde Keempat, Tagar AFC Mafia Bergema
-
Patgulipat Penunjukkan Qatar dan Arab Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
-
Pimpin Klasemen MotoGP 2024 Singkat, Jorge Martin Bereaksi Begini
-
Francesco Bagnaia Dinilai Berani Ambil Risiko Besar usai Merebut Kemenangan Perdana di MotoGP 2024
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa