Bolatimes.com - Suasana suka cita menyambut gelar juara MC Alger dalam lanjutan Liga Utama Aljazair berubah menjadi duka mendalam.
Tiga suporter dilaporkan meninggal dunia dan 81 lainnya terluka dalam insiden tragis di Stadion 5 Juli, Aljir, Sabtu (22/6) malam waktu setempat.
Kementerian Kesehatan Aljazair mengonfirmasi bahwa korban meninggal bertambah menjadi tiga orang, sementara puluhan lainnya telah mendapatkan perawatan medis dan sebagian besar sudah diperbolehkan pulang.
Baca Juga:
Usia Hanya Angka! Legenda Arsenal Bawa Klub Masa Kecil Promosi ke LaLiga
Dikutip dari Skynewsarabia, insiden itu terjadi setelah laga antara MC Alger melawan NCM Magra yang berakhir imbang 0-0 dan sekaligus memastikan MC Alger meraih gelar juara liga untuk kedua kalinya secara beruntun dan kesembilan dalam sejarah klub.
Menurut laporan dari media lokal El Khabar, insiden bermula dari tindakan saling dorong di tribun atas stadion yang penuh sesak, tepatnya di sektor 7 dan 8.
Akibat desakan tersebut, pagar pembatas besi roboh, menyebabkan sejumlah suporter jatuh dari ketinggian dan mengalami luka serius, beberapa di antaranya fatal.
Baca Juga:
5 Transfer Terburuk Liverpool: Nomor 3 Jadi Pemain Paling Rusuh
Petugas Pertahanan Sipil Aljazair mengerahkan 10 unit ambulans dan mendirikan pusat medis darurat di sekitar stadion untuk mengevakuasi korban.
Rumah sakit di sekitar ibu kota, seperti RS Ben Aknoun, RS Bab El Oued, dan RS Beni Messous, menerima puluhan korban luka dengan total 81 orang yang dirawat secara terpisah.
Gelar MC Alger sebenarnya disambut dengan gegap gempita oleh para penggemar yang memadati stadion.
Baca Juga:
Rekap Bursa Transfer Musim Panas 2025/2026 Klub Serie A Italia: Jay Idzes Masih Gantung
Hasil imbang di laga terakhir sudah cukup bagi klub ini mempertahankan mahkota juara, mengingat pesaing terdekatnya CR Belouizdad juga hanya bermain imbang melawan Olympique Akbou.
Namun, Federasi Sepak Bola Aljazair (FAF) dan operator liga memutuskan membatalkan seluruh rangkaian upacara penyerahan trofi juara setelah insiden tersebut.
Suasana duka menyelimuti seluruh bagian stadion, menggantikan euforia yang semestinya menyertai penobatan sang juara bertahan.
Baca Juga:
Rekap Bursa Transfer Musim Panas 2025/2026 Klub Premier League
Kontributor: M.Faqih
Berita Terkait
-
Ngeri! Amukan Suporter di Laga Playoff Sampdoria vs Salernitana
-
Ngeri! Rusuh di Liga Libya: Bus Dibakar, Wasit Diserang, Polisi Tembakkan Peluru Tajam
-
Fakta: Timnas Indonesia Kalahkan Jerman, Spanyol hingga Italia
-
Erick Thohir Jelang Timnas Indonesia vs China: Suporter Jangan Diskriminatif!
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
Persib Bandung Vs PSBS Biak: Regulasi Larangan Suporter Tamu Masih Berlaku
-
Timnas Indonesia Hadapi Raja Terakhir, Hokky Caraka Minta Hal Ini ke Suporter
-
Shayne Pattynama Akui Kehebatan Vietnam, Bek Kiri Timnas Indonesia Minta Dukungan Suporter
-
Malaysia Tahan Suriah, Timnas Indonesia Jadi Bahan Ledekan Suporter Jiran
Terkini
-
Pesta Liar Lamine Yamal: Dari Sewa Orang Kerdil hingga Wanita Penghibur
-
Enzo Maresca: Juara Piala Dunia Antarklub yang Gemar Catur
-
Malaysia Klaim Bisa Tembus 100 Besar FIFA, Eh Level ASEAN Keok dari Filipina
-
Publik Indonesia Merayakan Kekalahan Malaysia U-23 di Piala AFF U-23 2025
-
Magic Cole Palmer dan Kejeniusan Maresca Bikin PSG bak Tim Amatir
-
Joao Pedro Cetak Sejarah Bersama Chelsea, Ucapan Ronaldo Terbukti Benar
-
Final Piala Dunia Antarklub: Cekik Joao Pedro, Begini Pembelaan Luis Enrique
-
Argentina On Fire Jelang Piala Dunia U-17 2025: Junior Kevin Diks Jadi Sorotan
-
Alhamdulillah! Louis van Gaal Menang Lawan Kanker, Kembali Latih Timnas?
-
Lini Depan PEC Tumpul, Eliano Reijnders: Saya Bisa Jadi Striker