Bolatimes.com - Piala Afrika 2021 telah melewati fase grup. Kini para peserta akan bersiap menjalani sistem gugur di babak 16 besar. Tak disangka, beberapa tim yang lolos merupakan tim non unggulan.
Sebanyak 16 tim telah memastikan lolos ke babak 16 besar Piala Afrika 2021, di mana 12 tim merupakan juara dan Runner up grup, sedangkan empat tim lainnya terdiri dari peringkat tiga terbaik.
Di balik lolosnya 16 tim ke babak 16 besar Piala Afrika 2021, ada fakta menarik yakni tak ada nama sang juara bertahan, Aljazair.
Baca Juga:
Jadwal Liga Spanyol Pekan Ini: Real Madrid vs Elche, Alaves vs Barcelona
Tim yang dibela Riyad Mahrez itu harus tersingkir di babak grup usai menelan kekalahan di partai terakhir grup E dengan bertemu Pantai Gading .
Di laga terakhir ini, kampiun Piala Afrika 2019 itu takluk dengan skor 1-3. Tak ayal kekalahan ini kian menjerumuskan Aljazair di posisi terakhir grup E.
Sebelum tumbang dari Pantai Gading, Aljazair membutuhkan kemenangan setelah imbang dan takluk di dua laga awal melawan Sierra Leone dan Guinea Khatulistiwa.
Baca Juga:
Jadwal Liga Italia Pekan Ini: Big Match AC Milan vs Juventus
Aljazair membutuhkan kemenangan atas Pantai Gading setidaknya untuk mengamankan peringkat tiga terbaik, sehingga bisa melangkah ke fase Knock Out. Namun kekalahan dari The Elephants tersebut membuat tim berjuluk El Khadra harus pulang lebih cepat.
Kegagalan Aljazair yang berstatus unggulan melangkah ke babak 16 besar nyatanya berbanding terbalik dengan tim-tim non unggulan lainnya.
Tak disangka, tim-tim non unggulan ini berhasil melangkah ke babak 16 besar, kendati lolos dengan status peringkat tiga terbaik.
Baca Juga:
Diterpa Badai Covid, Vietnam Hanya Diperkuat 18 Pemain di Piala Asia Wanita
Termasuk dua tim debutan di Piala Afrika 2021, berikut tim-tim non unggulan yang melaju ke babak 16 besar.
1. Komoro
Timnas Komoro merupakan debutan di ajang Piala Afrika 2021. Ajang ini menjadi ajang internasional tim berjuluk Les Coelecantes itu.
Baca Juga:
Terbaru Cyrus Margono, Ini 3 Kiper Keturunan yang Tolak Timnas Indonesia
Komoro melangkah ke babak 16 besar usai menjadi peringkat tiga terbaik dari grup C berkat hasil satu kemenangan dan dua kekalahan.
2. Gambia
Tim debutan Piala Afrika 2021 yang melangkah ke babak 16 besar lainnya adalah Gambia. Tim berjuluk The Scorpions ini lolos dengan status Runner Up grup F di belakang Mali.
Hebatnya, Gambia lolos dengan mengalahkan tim langganan Piala Afrika, yakni Tunisia. Kepastian lolos sebagai Runner Up didapat The Scorpions usai menang atas Les Aigles di partai terakhir.
3. Tanjung Verde/Cape Verde
Timnas Cape Verde atau Tanjung Verde juga merupakan tim non unggulan yang juga melangkah ke babak 16 besar Piala Afrika 2021.
Sama seperti Komoro, Tanjung Verde lolos ke babak 16 besar dengan status peringkat tiga terbaik usai meraih satu kemenangan, satu hasil imbang dan satu kekalahan.
4. Malawi
Tim non unggulan yang lolos ke babak 16 besar dengan status peringkat tiga terbaik lainnya adalah Malawi. Tim berjuluk The Flames ini mampu lolos dari grup B bersama Senegal dan Guinea.
Malawi lolos dengan status peringkat tiga terbaik usai mengantongi empat poin hasil dari satu kemenangan atas Zimbabwe, satu hasil imbang atas Senegal, dan satu kekalahan dari Guinea.
5. Mali
Berbeda dengan empat tim non unggulan lainnya, Mali mampu lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup E Piala Afrika 2021.
Tim berjuluk The Eagles ini lolos sebagai juara grup F dengan meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang. Kelolosan Mali sendiri telah dipastikan sejak laga kedua usai imbang 1-1 dengan Gambia.
Berita Terkait
-
Pemain asal Mali Jadi Raja Tarkam di Indonesia, Bayaran Per Laga Rp 2-4 Juta
-
Sudah 8 Tim Lolos, Berikut Jadwal Lengkap Perempat Final Piala Afrika 2023
-
Bintang Eropa Hijrah, Berikut 5 Rekrutan Termahal Liga Arab Saudi di Musim Panas 2023
-
6 Pemain Asal Afrika yang Pernah Raih Treble, Terkini Riyad Mahrez
-
Ada 5 Pesepak Bola Muslim yang Tampil di Final Liga Champions, Siapa Saja?
-
Hasil Piala FA: Hajar Sheffield United, Manchester City Melaju ke Final
-
Rekor, Berikut 5 Pemain Afrika dengan Gol Terbanyak di Liga Champions
-
5 Pesepak Bola yang Terang-terangan Dukung Kemerdekaan Palestina
-
Gabung KMSK Deinze, Marselino Ferdinan Dipuji Pemain Timnas Mali
-
Turuti Mau Presiden FIFA, Tanjung Verde akan Jadi Negara Pertama yang Namai Stadionnya Pele
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter