Bolatimes.com - Pertandingan Euro tentunya menjadi pertandingan yang selalu ditunggu-tunggu oleh para pecinta sepak bola di dunia. Sepakbola Eropa dihuni sejumlah pemain hebat yang tak jarang mendapatkan penghargaan bersama klub maupun timnasnya.
Setiap menit berjalannya pertandingan akan menjadi penentu kemenangan sebuah tim yang selalu menjadi perhatian bagi para penonton di stadion maupun di televisi. Namun bagaimana jika momen penting dalam pertandingan hilang dari layar televisi hampir di seluruh dunia? Momen tersebut terjadi pada gelaran semifinal Euro 2008.
Pertandingan semifinal Euro 2008 tersebut mempertemukan Timnas Jerman kontra Timnas Turki yang bertanding di Stadion St. Jakob-Park, Basel, Swiss. Pada pertandingan saat itu penonton televisi tidak dapat menyaksikan pertandingan selama kurang lebih 6 - 10 menit. Faktor terjadinya hal tersebut karena gangguan yang disebabkan cuaca buruk.
Cuaca buruk tersebut dikarenakan hujan deras yang diikuti oleh petir dan angin kencang dengan kecepatan 87 meter/detik menerjang Vienna, Austria yang membuat listrik terputus hingga 3 kali. Gangguan tersebut terjadi pada babak kedua Jerman vs Turki. Hampir seluruh televisi terkena dampaknya kecuali SCB dan Al-Jazeera.
Gangguan tersebut menyebabkan penonton televisi tidak dapat menyaksikan dua gol yang dicetak oleh Miroslav Klose pada menit ke-79 dan Semih Senturk pada menit ke-86 tersebut. Hingga pada menit ke-90, Philip Lahm mencetak gol ke gawang Turki yang menyebabkan skor pertandingan tersebut berakhir dengan kekalahan Turki melawan Jerman dengan skor 3-2.
Penonton Euro 2008 di Inggris saat itu terpaksa beralih ke Radio 5 Live yang juga menyiarkan pertandingan semifinal Jerman vs Turki. Disamping itu, stasiun televisi Jerman mengalami dampak yang besar akan gangguan tersebut.
Banyak penonton kecewa yang berdampak pada rating televisi. Terdapat wacana gugatan hukum terhadap UEFA karena masalah gangguan tersebut.
Meskipun banyak berbagai pihak yang kecewa dan merasa rugi, tidak ada gugatan resmi terhadap EUFA. Terlepas dari hal tersebut, insiden itu tetap menjadi kelalaian dari pihak UEFA dalam menyiarkan pertandingan semifinal Euro 2008.
Tag
Berita Terkait
-
Dua Kali Selamat dari Kanker, Ann-Katrin Berger Bawa Jerman ke Semifinal Euro 2025
-
Breaking News! Bus Timnas Putri Alami Kecelakaan, Begini Kondisi Pemain
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Timnas Jerman Jadi Tim Pertama Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Terlalu Mudah?
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa