Bolatimes.com - Usai diberitakan ditangkap oleh pihak berwajib terkait kasus tindak pidana korupsi dan suap, Michel Platini akhirnya membantah. Dalam keterangan resminya, mantan Presiden UEFA itu mengaku hanya jadi saksi.
Beberapa saat yang lalu, Platini sempat menggegerkan publik lantaran ditangkap oleh Kepolisian Yudisial Anti-Korupsi Prancis terkait kasus pemilihan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. Ia diduga menerima suap sebesar 2 juta francs Swiss (sekitar Rp 23 Miliar) untuk memenangkan negara Timur Tengah itu.
''Michel Platini, setelah didengar keterangannya dalam penyelidikan yang sama di pengadilan terbuka tahun lalu, sekarang diperiksa di otoritas tahanan karena alasan teknis,'' ungkap Platini dalam pernyataan resminya, seperti dilansir dari Football Italia.
Baca Juga:
Copa America 2019: Gol Jesus Dianulir, Brasil Main Imbang Lawan Venezuela
''Pengacaranya, William Bourdon, dengan tegas mengungkapkan bahwa ini sama sekali bukan penangkapan, tetapi pemeriksaan sebagai saksi dalam konteks yang diperlukan oleh para penyelidik. Suatu sistem kerja yang mencegah semua orang memberikan keterangan, kemudian berkonfrontasi dan tidak bisa berunding di luar prosedur yang ada.''
''Michel Platini mengungkapkan dirinya dengan tenang dan lancar menjawab semua pertanyaan. Yang di dalamnya juga terkait dengan Euro 2016. Ia telah memberikan penjelasan yang cukup kooperatif.''
''Dia tidak memiliki alasan untuk menyalahkan dirinya sendiri dan mengatakan dirinya benar-benar asing dengan fakta-fakta yang diungkapkan. Dia benar-benar yakin tentang apa yang akan terjadi selanjutnya,'' pungkasnya dalam pernyataan tersebut.
Baca Juga:
Laku Rp 108 Juta, Kardigan 'Bertuah' Pep Guardiola Bantu Warga Manchester
Sebelum berita ini menyeruak, Michel Platini sebetulnya sempat dihukum oleh Komite Etik FIFA akibat kasus yang sama pada 2015. Legenda sepak bola Prancis itu dilarang berkecimpung di dunia sepak bola selama delapan tahun.
Namun, hukuman tersebut kemudian mendapat keringanan menjadi empat tahun dan seharusnya sudah berakhir pada Oktober 2019 ini. Hal itu terjadi setelah pria 63 tahun itu mengajukan banding kepada Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS).
Baca Juga:
Jelang Liga 2 2019, PSIM Resmi Perkenalkan 28 Pemain dan Jersey Anyar
Berita Terkait
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
-
Pimpin Klasemen MotoGP 2024 Singkat, Jorge Martin Bereaksi Begini
-
Francesco Bagnaia Dinilai Berani Ambil Risiko Besar usai Merebut Kemenangan Perdana di MotoGP 2024
-
Marquez Bersudara Kompak Menuai Poin pada Balapan Perdana MotoGP 2024
-
Jorge Martin Keluar sebagai Juara Sprint Race MotoGP Qatar 2024
-
Starting Grid MotoGP Qatar 2024: Jorge Martin Pimpin Balapan, Marc Marquez di Baris Kedua
-
MotoGP Qatar 2024: Alex Rins dan Fabio Quartararo Masih Kesulitan
-
Francesco Bagnaia Kecewa dengan Hasil Tes MotoGP Qatar, Jorge Martin dan Marc Marquez Tercepat
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Diminati Man City, Tijjani Reijnders: Saya Akan Tandatangani Kontrak Baru di AC Milan
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A