Bolatimes.com - Pemain tim nasional Brasil, Gabriel Jesus berpose di depan mural besar yang menggambarkan dirinya di lingkungan tempat tinggalnya dulu di Sao Paulo. Gabriel Jesus terlihat tersenyum lebar sambil memakai gaya selebrasi yang sering ia tunjukkan ketika mencetak gol.
Pemain berusia 21 tahun itu tumbuh dan bermain sepak bola di kota yang bernama Favela. Perjalanan Jesus hingga menjadi pemain terkenal seperti sekarang tidaklah mudah. Ketika masih berada dalam kandungan, Jesus telah ditinggal oleh ayahnya. Ibunya pun terpaksa membesarkan lima anaknya termasuk Jesus soerang diri.
Tumbuh di kota yang lingkungannya akrab dengan kehidupan keras, obat-obatan, dan minuman terlarang, tidak membuat Jesus terjerumus ke dalamnya.
Baca Juga:
Ini Kecantikan Kekasih Mesut Ozil yang Perlu Kamu Tahu
Sumber foto: @gabrieljesus33/Twitter
Kesukaannya terhadap sebak bola menyelematkan hidup Jesus dan keluarganya. Dulu Jesus mungkin hanya bisa bermimpi menjadi pemain hebat dan mewakili Brasil di Piala Dunia. Namun berkat kerja kerasnya Jesus merubah hidupnya dan menjadi pemain andalan Manchester City dan bahkan Timnas Brasil.
Baca Juga:
Xabi Alonso Akan Bahagia Siapa pun yang Menjadi Juara
Anak kecil yang dulu masih bermain bola di lingkungan kumuh, bahkan pernah mengecat jalanan untuk persiapan Piala Dunia 2014 yang digelar di Brasil, kini telah tumbuh menjadi pemain hebat dan sekarang telah berada di panggung Piala Dunia mengenakan Jersey Brasil.
Melihat keberhasilan Jesus itu mungkin membuat penduduk di Kota Favela, Sao Paulo, ikut bangga hingga mereka membuat mural besar untuk memberikan hadiah keberhasilan kepada Gabriel Jesus.
Hasil mural itu juga diunggah oleh Jesus ke Instagram pribadinya. Jesus menuliskan caption "Sangat bangga melihat ini terjadi ketika semuanya berawal di kampung halamanku" tulisnya bangga.
Baca Juga:
Hendra Bayauw dan Taufiq Kena Sanksi Terberat dari Komdis PSSI
Bolataimes.com/Andiarasa Nata
Baca Juga:
3 Alasan Mauro Icardi Diabaikan Oleh Jorge Sampaoli
Berita Terkait
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Satu Striker Liga Belanda Resmi Jadi WNI usai Timnas Indonesia Satu Grup dengan Jepang
-
Bertepatan Masuk Grup Neraka di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Resmi Dapat Striker Anyar
-
Gabung di Grup C, Inilah Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
PSSI Bisa Kejar Maarten Paes Agar Tampil di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia, Kasus Sama di CAS Selesai Cuma 2 Bulan
-
Resmi! Inilah Pembagian Pot Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia, Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Peringkat pada 2011
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Pecah Rekor, Erling Haaland Perpanjang Kontrak 10 Tahun di Manchester City
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Diminati Man City, Tijjani Reijnders: Saya Akan Tandatangani Kontrak Baru di AC Milan
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin